30 Persen Listrik Kota Palu Berfungsi Normal

Binsar

Thursday, 04-10-2018 | 06:59 am

MDN
Ilustrasi [ist]

"Sekitar 30 persen instalasi listrik di Kota Palu, Sulawesi Tengah dilaporlan sudah bisa berfungsi normal setelah mengalami kerusakan total akibat gempa bumi yang mengguncang provinsi itu lima hari lalu"

 

Palu, Inako –

Sekitar 30 persen instalasi listrik di Kota Palu, Sulawesi Tengah dilaporlan sudah bisa berfungsi normal setelah mengalami kerusakan total akibat gempa bumi yang mengguncang provinsi itu lima hari lalu.

“Ketersediaan listrik belum stabil karena masih dilakukan perbaikan. Kendaraan masih jadi kendala dalam evakuasi dan kegiatan lainnya,” kata Kasatgasgab Panglima XIII Merdeka Tiopan Aritonang dalam rapat evaluasi Satgasgab Tanggab Darurat Bencana pada hari kelima (3/10/2018).

Dalam rapat tersebut, Panglima meminta laporan terkait kegiatan satuan Tugas Gabungan. Menurutnya, permasalahan masih pada sarana kendaraan yang akan dipergunakan untuk melakukan evakuasi, penyelamatan korban juga dengan distribusi bantuan kepada masyarakat.

Terkait kekurangan peralatan untuk evakuasi, penyelamatan korban dan distribusi bantuan agar mencari sewa kendraan yang akan dipakai esok. Dia mengatakan untuk bank diharuskan memaksimalkan operasional pelayanan dan dilakukan pengamanan oleh TNI dan Polri.

"Untuk evakuasi dan penyelamatan korban masih membutuhkan alat grain khusus untuk penyelamatan korban di Hotel Roa-roa karena keluarga korban protes seandainya masih ada yang hidup," ucapnya di Korem 132 Tadulako Palu, (3/10/2018).

Selanjutnya Panglima menyampaikan bahwa kondisi listrik sudah berfungsi 30 sampai 40 %. Hal itu diprioritaskan di jalan-jalan arteri yang menunjang kehidupan ekonomi Kota Palu dan juga rumah sakit.

Terkait pengamanan, Panglima menyatakan hari ini masih ada 1 kasus penjarahan, tetapi dapat langsung dihalau. Untuk SBPU sudah mulai pelayanan tetapi masih ada pembatasan. "Pihak Pertamina meminta dukungan TNI untuk membantu operasional SBPU dapat beroperasi 24 jam. Untuk mendukung buka warung makan akan Pertamina akan melakukan operasi pasar Gas Elpiji," tegasnya.

 

Distribusi logistik sudah terdistribusi dengan baik walaupun masih ada pengungsi yang belum mendapatkan bantuan. Tiopan juga mengakui masih ada daerah yang belum terjamah seperti Kecamatan Lindu, Kulawi, Kulawi Selatan dan Pipikoro. 

Sementara itu, Presiden Joko Widodo mengatakan perbaikan gardu listrik yang ada di Kota Palu memakan waktu tak sebentar. Sebab, ada cukup banyak gardu listrik yang rusak akibat gempa di Palu beberapa waktu lalu.

"Misalnya ada tujuh gardu, ada lima gardu rusak, menangani gardu sebesar itu memerlukan waktu tidak sehari dua hari seminggu dua minggu," ucapnya.

 

Baca juga :

 

KOMENTAR