5 Hal Berikut Ini Dinilai Sebagai Penyebab Kita Mudah Lupa, Salah Satunya Pengaruh Alkohol

Jakarta, Inako
Kelupaan diartikan sebagai kegagalan seseorang secara terus-menerus untuk mengingat sesuatu. Ketika seseorang mengalami kelupaan, dia merasa lebih sulit untuk mengingat informasi, peristiwa, dan kesulitan untuk mempelajari hal-hal baru.
Meskipun kita memiliki perangkat penyimpanan memori eksternal yang besar seperti hard disk, pen drive, compact disc, dan lainnya, namun, kita tahu bahwa perangkat memori terbaik adalah otak manusia.
Otak manusia luar biasa. Sesuai sains, otak mungkin hanya memiliki beberapa gigabyte ruang penyimpanan secara aktif. Namun, neuron bergabung sehingga masing-masing membantu banyak memori sekaligus, secara eksponensial meningkatkan kapasitas penyimpanan memori otak hingga mendekati 2,5 petabyte - atau satu juta gigabyte.
Dengan mengetahui fakta ini, Anda mungkin akan berpikir bahwa dengan kemampuan otak seperti itu, maka sangat mustahil bagi otak manusia untuk melupakan sesuatu.
Namun, faktanya, tidak ada manusia yang luput dari gejala kelupaan itu. Dapatkah Anda menghitung berapa kali Anda lupa sesuatu? Yah, tidak ada yang bisa karena pasti tak terhitung banyaknya untuk kita masing-masing. Oleh karena itu, mengidentifikasi penyebab kelupaan itu sangat penting.
Pertanyaannya, apakah kelupaan itu normal?
Dilansir dari timesnownews, kelupaan dijelaskan sebagai kegagalan terus-menerus untuk mengingat sesuatu. Ketika seseorang mengalami kelupaan, mereka merasa lebih sulit untuk mengingat informasi, peristiwa, mempelajari hal baru, atau membentuk ingatan baru. Kelupaan itu normal dari waktu ke waktu. Kita cenderung melupakan peristiwa. Kelupaan juga merupakan gejala usia tetapi tidak memiliki implikasi yang serius. Namun, kelupaan yang ekstrim atau kehilangan ingatan bisa menjadi tanda dari kondisi yang serius.
Berikut ini, 5 penyebab dan alasan mengapa kelupaan terus-menerus dialami seseorang.
Penyakit Alzheimer
Penyakit Alzheimer adalah salah satu penyebab paling umum dari kelupaan. Ini adalah penyakit progresif yang menghancurkan memori dan fungsi otak lainnya.
Menopause
Menopause baru-baru ini dikaitkan dengan kelupaan. Kelupaan bisa menjadi gejala umum saat wanita berada dalam tahap menopause. Kelupaan selama menopause mungkin juga berhubungan dengan usia.
Gangguan kesehatan mental
Kesehatan mental yang buruk yang ditandai dengan stres, depresi, atau kecemasan juga bisa menjadi penyebab kelupaan. Orang cenderung tersesat dalam pikiran mereka, tidak dapat mengingat peristiwa atau memiliki ingatan yang kuat tentang apa yang terjadi.
Hipotiroidisme
Ketidakseimbangan tiroid, terutama tiroid yang kurang aktif dapat mengganggu ingatan Anda. Tiroid dapat ditangani pada awalnya, tetapi ketidakseimbangan mungkin memerlukan pengobatan yang terus-menerus agar dapat berfungsi dengan baik.
Pengobatan atau alkohol
Obat-obatan tertentu dapat mengganggu ingatan Anda. Jika Anda mengalami masalah memori akibat penggunaan obat apa pun, Anda harus berkonsultasi dengan dokter Anda.
Penggunaan alkohol juga dapat mengganggu ingatan. Alkohol memengaruhi otak dan sistem saraf pusat, membuat memori peristiwa yang dialami di bawah pengaruh alkohol menjadi tidak jelas.
TAG#kelupaan, #memori, #otak manusia, #alkohol, #obat-obatan
190233939

KOMENTAR