8 Tenaga Medis Di Pemalang Positif Terjangkit Covid-19

Pemalang, Inako
Delapan tenaga medis di Kabupaten Pemalang dinyatakan positif terjangkit virus Covid-19. Hal tersebut disampaikan Bupati Pemalang, Junaedi, dalam konferensi pers yang digelar Selasa (21/4/2020) sore.
BACA JUGA: 4 Hari Pencarian, Pencari Ikan Asal Kendal Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
BACA JUGA: Pulang Dari Ijtima Ulama Di Goa, Empat Warga Pemalang Dinyatakan Sehat
Junaedi mengaku prihatin dengan bertambahnya jumlah orang yang positif Covid-19. Apalagi bertambahnya pasien positif tersebut justru dari tenaga medis yang bertugas di Rumah Sakit di Kabupaten Pemalang
"Delapan tenaga medis yang terjangkit Covid-19 antara lain, M perempuan (25) asal Sumatera Selatan, J perempuan (25) asal Jakarta Utara, S laki-laki (24) asal Jakarta Pusat, M perempuan (23) Asal Purwokerto, M perempuan (24) asal Jakarta, D laki-laki (24) asal Pontianak, B laki-laki (24) asal Bandung, dan W laki-laki (34) asal Pemalang," jelasnya.
Menurut Junaedi, dari 8 tim medis yang positif terjangkit Covid-19 itu, 7 diantaranya dikarantina dan menjalani perawatan RSUD dr M. Ashari, sedangkan 1 tenaga medis lainnya melakukan karantina mandiri di rumahnya.
Junaedi menyampaikan selain 8 tenaga medis yang dinyatakan positif, ada penambahan 2 lagi warga Kabupaten Pemalang yang juga positif terjangkit Covid-19. Sehingga sampai dengan hari Selasa (21/4/2020), jumlah orang positif terjangkit Covid-19 bertambah menjadi 15 orang, 13 orang masih menjalani perawatan, dan 2 orang dinyatakan sembuh.
“Tambahan baru dua orang ini sebelumnya mereka adalah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dibolehkan pulang dari rumah sakit lantaran gejala klinis sudah tidak ada. Namun belakangan turun hasil Swab keduanya dinyatakan positif Covid-19,” ungkapnya.
Sementara hingga Selasa (21/4/2020), jumlah ODP ada 2401 orang, 381 orang masih dalam pemantauan, 2020 orang selesai pemantauan, sedangkan jumlah PDP, 47 orang, 17 orang masih dalam pengawasan, 25 orang selesai pengawasan dan 5 orang meninggal dunia.
Juanedi berpesan agar masyarakat tetap tenang meski jumlah yang positif terjangkit Covid-19 bertambah. Masyarakat diminta menaati himbauan dan protokoler pemerintah mengenai pencegahan Covid-19 dengan cara menerapkan perilaku hidup hidup bersih dan sehat.

KOMENTAR