Absen di Dua Laga Awal, Harry Kane Kembali Membela Spurs Saat Lawan Wolves

Jakarta, Inako

Harry Kane kembali tampil untuk pertama kalinya musim ini, saat Tottenham mengalahkan Wolves 1-0. Kane masuk dari bangku cadangan di babak kedua di Molineux setelah pemain yang menjadi target transfer Manchester City itu, melewatkan dua pertandingan pertama menyusul keterlambatannya kembali dari liburan tutup musim.

Kapten Inggris itu, frustrasi oleh 13 tahun kekeringan trofi Spurs. Ia berharap untuk memaksa pindah ke juara Liga Premier City sebelum batas waktu transfer 31 Agustus.

Kane mengatakan dia "tidak pernah menolak untuk berlatih" dengan skuad, tetapi pemain berusia 28 tahun itu yakin dia memiliki kesepakatan dengan ketua klub Daniel Levy yang mengizinkannya pergi musim panas ini.

Namun, City sejauh ini tidak mau memenuhi harga yang diminta Levy sebesar £150 juta ($204 juta) untuk pencetak gol terbanyak Liga Premier musim lalu.

Kane dikeluarkan dari skuad Tottenham ketika mereka mengalahkan City dalam pertandingan pembuka Liga Premier akhir pekan lalu dan juga melewatkan kekalahan Liga Konferensi Eropa Kamis di tim Portugal Pacos de Ferreira.

Tottenham sudah memimpin melalui penalti menit ke-10 Dele Alli saat Kane tiba di tempat kejadian.

Alli dilanggar oleh kiper Wolves Jose Sa dan sang gelandang bangkit untuk mengonversi tendangan penalti.

Itu adalah gol liga pertama Alli sejak Maret 2020 saat ia kembali bermain setelah lama berada di pengasingan di bawah pendahulu Nuno, Jose Mourinho.

Kane menggantikan Son Heung-min dengan 19 menit tersisa dan menerima sambutan yang sangat positif dari para penggemar Tottenham yang bepergian, yang menyanyikan "Harry Kane, dia adalah salah satu dari kita sendiri" ketika pendukung Wolves dengan mengejek meneriakkan "Dia akan menjadi Manc di pagi hari".

Kane memiliki peluang emas untuk menandai kembalinya dia dengan sebuah gol ketika Steven Bergwijn mengeluarkannya, tetapi tendangannya digagalkan oleh Jose Sa.

Meskipun kehilangan Kane dan kartu kuningnya yang terlambat karena membuang-buang waktu, itu adalah kemenangan kembali bagi Wolves untuk Nuno, yang kembali untuk pertama kalinya sejak pergi pada akhir musim setelah empat tahun bertugas.

Meskipun Nuno jauh dari pilihan pertama Tottenham, ia telah membuat awal yang kuat dengan kemenangan liga berturut-turut.