AC Milan Puas Bisa Tahan Imbang Setan Merah di Old Trafford

Jakarta, Inako

Menahan imbang Manchester United di kandangnya sendiri tentu sebuah pencapaian yang fantastis bagi AC Milan.

Bagaimana tidak, laga kedua tim ini disebut-sebut sebagai ‘final kepagian’ di ajang Piala Eropa musim ini. Pasalnya, keduanya digadang-gandang sebagai kandidat kuat meraih trofi sepakbola kasta kedua di benua biru musim ini.

Bermain di kandang, Setan Merah langsung mengambil inisiatif serangan sejak babak pertama. Hasilnya, gawang Milan pun akhirnya bisa dibobol oleh Amad Diallo, meski harus menunggu hingga babak kedua.

Memaksimalkan umpan lambung Bruno Fernandes pada menit ke-50, Diallo merobek jala gawang Milan dan membawa MU unggul 1-0 atas tamunya itu.

Di babak pertama, AC Milan sesungguhnya sudah menjebol gawang tuan rumah dua kali melalui Rafael Leao dan Franck Kessie. Akan tetapi, sayangnya kedua gol tersebut dianulir wasit, lantaran Leao terjabak offside, sedangkan Kessie melakukan handsball sebelum gol tercipta.

Tertinggal satu gol, Milan terus mengurung pertahanan Man United yang begitu disiplin mengamankan keunggulan.

Dan ketika pertandingan tampak akan berakhir dengan kekalahan Milan, keajaiban akhirnya datang menghampiri pasukan Pioli.

Pada babak tambahan waktu, Simon Kjaer mencetak gol dalam situasi sepak pojok dengan sundulannya sehingga pertandingan berakhir dengan skor 1-1.

Milan akan menjamu Man United di San Siro, Kamis 19 Maret 2021, dini hari WIB. Milan cuma butuh hasil imbang 0-0 untuk lolos ke perempatfinal. Oleh sebab itu, skor 1-1 di kandang Man United dikategorikan hasil positif bagi Milan.

“Hasil hari ini positif, tetapi kami menghadapi pertandingan berat lainnya di depan. Pekerjaan belum selesai. Mereka (Man United) tim hebat,” kata Pioli pada Sky Sport Italia, Jumat (12/3/2021).

Hasil imbang merupakan keuntungan bagi Man United sebab di leg kedua mereka hanya butuh hasil imbang, apalagi jika ia sukses mengalahkan Setan Merah di San Siro.