Ahok Diundang Jadi Pembicara di 15 Negara Setelah Bebas dari Penjara

Sifi Masdi

Saturday, 19-01-2019 | 09:32 am

MDN
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok [ist]

Jakarta, Inako

Mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok  diundang menjadi narasumber seminar di banyak negara setelah dia bebas dari penjara. Hingga kini, Ahok sudah diundang menghadiri acara di 15 negara.

"Sejauh ini sudah (diundang menjadi narasumber di) 15 negara," ujar salah satu anggota Tim Ahok, Ima Mahdiah, melalui pesan singkat, Jumat (18/1/2019).

Ima menyampaikan, undangan itu datang dari negara-negara di Asia Tenggara, Jerman, Inggris, Jepang, Korea, Perancis, Belgia, Kanada, hingga negara-negara bagian di Amerika Serikat. Di negara-negara itu, Ahok diundang oleh diaspora, warga negara asing (WNA), maupun universitas.

"Ada orang luar negeri, WNI, mahasiswa dan university, diaspora," kata Ima.

Selain undangan dari luar negeri, lanjut dia, banyak juga undangan yang datang dari dalam negeri. Tim Ahok saat ini tengah mengatur jadwal Ahok untuk memenuhi undangan-undangan tersebut.

"Periode setelah bebas, lagi diatur. Mungkin sebulan ke luar negeri, terus balik lagi (ke Indonesia), dan sebulan kemudiannya baru ke luar (negeri) lagi," ucapnya. 

Ahok tengah ditahan di Rutan Mako Brimob sejak 9 Mei 2017 sebagai terpidana kasus penodaan agama. Dia divonis dua tahun penjara. BTP akan bebas murni pada 24 Januari 2019 setelah mendapat total remisi 3 bulan 15 hari.

Indonesia tanpa etnis di luar suku jawa dan Indonesia tanpa non muslim tidak pernah ada, karena itu menurut Guru Besar Unair Prof. Kacung Marijan, Indonesia adalah bhineka, atau kebhinekaan itu adalah indonesia, dalam orasinya pada "Gerakan Suluh Kebangsaan episode ke-2" yang dihelat di Mercure Hotel Grand Mirama, surabaya, (16/01/2019) simak videonya jangan lupa "klik Subscribe" dan viralkan untuk Indonesia lebih damai.

KOMENTAR