Aliansi Merah Putih Mendobrak Aplikator

Medan, Inako
Aliansi Merah Putih kembali beraksi ke kantor aplikator setelah aksi perdana dari merah putih tidak dipenuhi oleh aplikator gojek.
Pada aksi kedua mereka menggandeng sesama driver dari rivalnya untuk ikut berjuang juga bukan hanya ke kantor Gojek melainkan ke kantor Grab juga Selasa9$/8/20).
Aliansi Merah Putih turun ke jalan untuk menyuarakan aspirasinya ke pihak aplikator Gojek dan Grab serta ke kantor DPRD kota Medan.
Pada aksi mereka di kantor Gojek dan Grab disambut dengan ratusan aparat dari kepolisian lengkap dengan kawat berduri serta kendaraan water canon dan kantor operasional dari aplikator Gojek dan Grab tertutup rapat dan tidak ada sama sekali managemen dari pihak aplikator menerima perwakilan dari Aliansi Merah Putih.
Adapaun Aliansi Merah Putih tersebut membawa aspirasinya di kedua aplikator ojol ternama diIndonesia ini Gojek dan Grab
Tuntuan aliansi merah putih untuk gojek :
1. Hapus sistem berkat
2. Kembalikan insentif seperti dahulu sebelum terjadinya covid-19
3. Banding masal untuk driver
Tuntutan aliansi merah putih untuk Grab :
1. Kembalikan insentif grab
2. Samakan insentif ke semua driver
3. Hapus prioritas untuk driver yang membawa grab protektor
4. Banding massal
Setelah melakukan aksinya di kantor Gojek dan Grab merah putih bergerak ke kantor DPRD kota Medan dan diterima abgda Erwin selaku perwakilan anggota dan sebelum menjadi anggota dewan beliau juga pernah menjadi driver online juga sehingga pak erwin juga pernah merasakan pahit manisnya di ojek online untuk itu Erwin mengundang 12 perwakilan untuk mendengarkan aspirasi perwakilan aksi.
Sampai berita ini diturunkan para perwakilan masih melakukan pembicaraan kepada perwakilan rakyat di kantor DPRD kota Medan
Thomas-inako medan
KOMENTAR