Andi Arief Sindir Gelora sebagai Partai Rapuh Setelah Deddy Mizwar Bergabung

Sifi Masdi

Friday, 08-11-2019 | 06:26 am

MDN
 Deddy Mizwar [ist]

Jakarta, Inako

Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief menyindir Partai Gelora  besutan Anis Matta dengan sebutan "Gelanggang Orang Rapuh'. Sindiran itu terjadi setelah Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) Demokrat Jawa Barat Deddy Mizwar (Demiz) memilih bergabung dengan Gelora. Andi menyebutkan bahwa partai yang menampung kader Demrokrat biasanya berakhir buruk karena kader itu bermasalah.

"Partai yang menggoda dan menampung kader Demokrat biasanya berakhir buruk. Contohnya, Hanura yang merekrut Gede Pasek dkk. Mudah-mudahan Partai Gelora lebih beruntung," kata Andi Arief kepada wartawan, Kamis (7/11/2019).

Selain itu, Andi juga menyindir partai yang didirikan oleh  Anis Matta dan Fahri Hamzah itu hanya berisi orang rapuh. Dia pun menegaskan tidak memerangi Partai Gelora, melainkan menyoal metode pembajakan kader. Menurut Andi, Partai Gelora tidak menunjukkan arah baru dengan merekrut Deddy Mizwar.

Serangan Andi itu langsung ditanggapi oleh Mahfudz Siddiq, salah satu penggagas Partai Gelora. Mahfuz menilai wajar ada reaksi pro dan kontra terhadap kelahiran partainya.

Menurut Mahfudz, Partai Gelora terbuka terhadap siapa pun yang sejalan dengan gagasannya. Dia mengatakan tak mungkin pihaknya kemudian menutup pintu kepada orang-orang yang ingin bergabung, termasuk kepada Demiz. Karena itu, eks politikus PKS itu meminta Andi Arief tak terlalu keras kepada partainya.


 

 

 

 

 

 

KOMENTAR