Aneka Budaya Kalteng Akan Hadir Di Festival Budaya Isen Mulang 2019

Binsar

Tuesday, 18-06-2019 | 06:21 am

MDN
Festival Isen Mulang 2018 Akan Memadukan Tradisi Budaya dengan Konsep Bisnis Modern [ist]

Palangkaraya, Inako –

Pemerintah Kalteng akan mengadakan Festival Budaya Isen Mulang 2019 pada tanggal 18 – 24 Mei 2019 di Palangkaraya. Festival tahunan ini akan menampilkan beragam budaya dari berbagai etnis di provinsi ini.

Seperti biasa, Festival Budaya Isen Mulang 2019 akan menampilkan berbagai pertunjukan seni dan budaya, permainan, dan kompetisi, serta Kontes Kecantikan Wisata Kalimantan Tengah.

Dalam bahasa lokal, "Isen Mulang" berarti "tidak pernah mundur". Ungkapan ini merupakan moto Palangkaraya yang menggambarkan keberanian rakyatnya. 

Pembukaan acara akan berlangsung di Bundaran Besar Palangkaraya, diikuti oleh sorotan utama festival, karnaval budaya. Karnaval ini akan menampilkan ribuan peserta dari semua kota dan kabupaten di provinsi ini. 

Acara akan dimulai dari kantor gubernur, melewati Istana Isen Mulang, bersama dengan jalan-jalan utama kota, sebelum kembali ke Bundaran Besar. Dalam karnaval, jalan-jalan di Palangkaraya akan dipenuhi dengan tarian tradisional etnis Dayak yang mengenakan kostum dan aksesoris tradisional yang penuh warna, serta banyak atraksi lainnya.

Untuk memeriahkan acara, akan diadakan sejumlah kompetisi termasuk kompetisi fotografi, kompetisi perahu tradisional Jukung, festival kuliner tradisional, dan kompetisi tarian dan lagu tradisional. Akan ada juga permainan dan kompetisi tradisional yang unik, seperti Lawang Sakepeng (seni bela diri), Meneweng Manetek dan Manyila Kayu (pemotongan kayu), Karungut (lagu rakyat), Balogo (permainan anak-anak tradisional), Habayang (permainan pemintalan), Mangenta ( masakan tradisional), Besei Kambe (tarik tambang di atas kapal), dan banyak lagi. Salah satu acara yang paling menarik adalah Sepak Sawut yang merupakan pertandingan sepak bola menggunakan bola api.

Kalimantan Tengah, yang didominasi oleh suku Dayak asli, dikenal sebagai paru-paru dunia karena hutan hujan tropisnya yang luas dan subur. Rantai gunung utara, Schwaner Range, adalah rumah bagi beberapa hutan yang paling murni di seluruh pulau Kalimantan.

KOMENTAR