Antonio Cassano: Cristiano Ronaldo Hanya Memikirkan Gol dan Rekornya

Jakarta, Inako

Cristiano Ronaldo telah mendominasi pemberitaan di Real Madrid belakangan ini. Hal itu memunculkan spekulasi kalau pemain asal Portugal itu akan segera meninggalkan Juventus dan kembali ke Spanyol.

Belakangan, nama Ronaldo kerap dikaitkan dengan Los Blancos, menyusul kegagalannya membawa Juve ke babak perpemt final Liga Champions.

Padahal, dia dikontrak Si Nyonya Tua – sebutan untuk Juventus - untuk memenangkan Liga Champions. Dan selama berada di Turin, ambisi tersebut tidak pernah terpenuhi selama sekian musim.

Karena itu, banyak pihak mempertanyakan kehebatan bintang Portugal itu di Turin. Salah satunya adalah Antonio Cassano, mantan pemain Madrid itu sendiri.

Berbicara di Bobo TV dan disiarkan di Twitch, dengan komentar yang dibawa oleh Marca, orang Italia itu mengkritik Ronaldo.

“Jika Anda menjual Cristiano, ada € 100 juta yang dengannya Anda dapat merekrut beberapa pemain top,” katanya.

“Anda tidak bisa memiliki pelatih yang ingin bermain sepak bola dengan Cristiano Ronaldo. Dia adalah rem bagi [Andrea] Pirlo. Cristiano hanya memikirkan gol dan rekornya. Jika Anda presiden dan ingin memulai siklus baru, Anda tidak dapat memberikan tanggung jawab pelatih pemula untuk melatih seseorang seperti Ronaldo.”

Cassano, lahir di Bari, menikmati karir yang panjang dan penuh warna di seluruh permainan Eropa. Dia memulai karirnya dengan Bari sebelum bergabung dengan Roma, Madrid, Sampdoria, Milan, Internazionale, Parma dan Hellas Verona.

Dia juga mewakili Italia. Cassano menghabiskan dua tahun di Madrid, memenangkan La Liga pada tahun 2007. Namun, waktunya di ibu kota Spanyol sangat kacau, dan dia menghabiskan musim keduanya di Santiago Bernabeu dengan status pinjaman di Sampdoria.