Arkeolog Mesir Dan Prancis Temukan Desa Kuno Di Delta Sungai Nil

Binsar

Wednesday, 05-09-2018 | 09:23 am

MDN
Desa kuno yang berasal dari zaman Neolitikum di delta Sungai Nil [ist]

Tim arkeologi gabungan dari Mesir dan Prancis mengklaim telah menemukan salah satu desa tertua atau desa kuno yang berasal dari zaman Neolitikum di delta Sungai Nil.

 

Kairo, Inako –

Tim arkeologi gabungan dari Mesir dan Prancis mengklaim telah menemukan salah satu desa tertua atau desa kuno yang berasal dari zaman Neolitikum di delta Sungai Nil.

Juru bicara tim itu melaporkan, pihaknya telah menemukan reruntuhan beberapa lumbung penyimpanan besar untuk menampung hewan ternak dan tanaman, juga tembikar dan perkakas dari batu, kata keterangan dari Kementerian Barang Antik, seperti dilansir Reuters.

Temuan tersebut, seperti kata kementerian, merupakan bukti keberadaan manusia di daerah yang subur Tell al-Samara, di provinsi bagian utara El-Dakahlia, sekitar abad kelima Sebelum Masehi. Desa ini bahkan lebih tua dari piramida tertua yang ada di Mesir.

“Menganalisis material biologis yang ditemukan, memberikan gambaran yang jelas mengenai masyarakat pertama yang tinggal di Delta dan asal muasal agrikultur dan pertanian di Mesir,” kata Nadia Khedr, seorang pejabat kementerian yang bertanggung jawab untuk peninggalan Mesir, Yunani dan Romawi di Mediterania.

Metode pertanian zaman Neolitikum yang berbasis hujan mungkin memiliki petunjuk penting terhadap teknologi irigasi di sepanjang sungai Nil.

KOMENTAR