Ballon d’or Rilis Kriteria Baru, Akankah Messi Bisa Menambah Koleksi Trofinya?

Timoteus Duang

Tuesday, 15-03-2022 | 13:40 pm

MDN
Panitia ballon d'Or merilis empat kriteria baru untuk menjaring pemenang.

 

Jakarta, Inako

Panitia Ballon d’Or merilis empat kriteria baru bagi para calon pemenang penghargaan individu paling bergengsi itu. Kriteria baru itu dirilis menyusul kemenangan kontroversial Lionel Messi tahun lalu.

Banyak pengamat dan legenda sepak bola menilai, Robert Lewandowsky lebih pantas mendapat ballon d’Or ketimbang Lionel Messi. Gelandang legendaris timnas Jerman, Lothar Matthaeus, dan Mantan kiper Real Madrid, Iker Casillas adalah dua di antara para pengkritik itu.

Atas dasar kontroversi dan kritik-kritik tersebut, panitia Ballon d’Or menetapkan empat aturan atau kriteria baru bagi seorang pemenang.

Pertama, Ballon d'Or akan menilai performa seorang pemain dalam rentang waktu satu musim dari Agustus 2021 hingga Juli 2022.  Dalam edisi-edisi sebelumnya, penampilan pemain dihitung dalam setahun kalender dari Januari sampai Desember. 

Kedua, mantan pemain Chelsea sekaligus brand ambassador Ballon d'Or, Didier Drogba, akan bergabung dalam tim pemungutan suara. Drogba bersama sejumlah jurnalis pilihan akan menjadi penyusun daftar pemain yang layak masuk nominasi. 

 

Ketiga, para pemberi suara berasal dari 100 negara dengan peringkat FIFA tertinggi untuk kategori putra dan 50 besar dunia untuk kategori putri. 

Keempat, ada penyesuaian dalam penentuan pemenang. Pertama-tama, fokus penilaian adalah penampilan pemain secara individu, sebab Ballon d’Or adalah penghargaan untuk individu.

Sementara itu, kriteria kedua terkait dengan permainan kolektif atau tim sepanjang musim dan kriteria terakhir menyangkut catatan fair play pemain. 

Berdasarkan perubahan-perubahan tersebut, Messi dinilai akan kesulitan memenangi Ballon d'Or 2022. Kapten Timnas Argentina itu tidak menonjol setelah pindah ke Paris Saint-Germain (PSG). Terbaru, Messi juga gagal mengantar PSG ke perempat final Liga Champions. 

 

KOMENTAR