Bara Api Di Hutan Kalimantan Tengah : Warga batuk-batuk, Sesak Napas

Jakarta, Inako
Musim kemarau panjang memicu kebakaran hutan di Kalimantan Tengah telah dan mengganggu aktivitas warga dan mendorong sejumlah masyarakat untuk turun tangan memadamkan api.
Sebagian warga Kalimantan Tengah, harus mengungsi ke tempat tinggal kerabatnya selama hampir sepekan, saat asap kebakaran hutan di kawasan tersebut masuk melalui ventilasi udararumah penduduk wilayah itu.
seorang warga mengatakan bahwa "asap itu menyesakkan dada", sehingga memilih mengungsi ke kediaman temannya yang memiliki AC untuk meminimalisir paparan asap.
"Parah banget sampai matahari ketutupan juga. Kayak kabut di bukit-bukit gitu, tapi itu asap," ujar warga sambil terbatuk-batuk, penyakit yang katanya diderita sejak terpapar asap kebakaran hutan.
Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU), yang terpampang di Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU) kota Palangka Raya, pernah menunjukkan tingkat Partikulat (PM10) 650 alias sangat berbahaya, ujar Putri.
Beberapa warga berusaha mengurangi aktivitas di luar ruangan demi menjaga kesehatan.
TAG -
190214960
KOMENTAR