Berbahaya! Kualitas Udara di Kota Palembang Kembali Memburuk

Binsar

Friday, 11-10-2019 | 13:39 pm

MDN
Seorang siswa mengenakan masker saat berjalan menyusuri jembatan, di Palembang, Sumatera Selatan, (23/9) [ist]

Palembang, Inako

Kualitas udara di Kota Palembang kembali membuat warga kota itu cemas. Pasalnya, saat ini kondisi udara di wilayah itu dilaporkan berada pada level bahaya menyusul asap kiriman dari wilayah terpapar kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan, Jumat (11/10).

Sejak Kamis sore, kota itu kembali diselimuti asap pekat yang mengakibatkan jarak pandang sangat terbatas yang diikuti suhu udara semakin dingin.

Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Bambang Beny Setiaji mengatakan, asap itu diduga berasal dari wilayah Banyuasin, Tulung Selapan.

"Asap ini kiriman dari wilayah Banyuasin I, Tulung Selapan dan Mesuji yang berada di arah tenggara Kota Palembang," katanya.

Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang diterima dari data satelit hingga pukul 08.30 menunjukkan angka 359 di Kota Palembang. Angka itu masuk kategori berbahaya atau setara 309 mikrogram/meter PM 2,5.

Sementara Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Selatan, Ansori, menambahkan bahwa intensitas asap terus berlanjut dan meningkat seiring menyebarnya titik panas yang terpantau berjumlah 414 titik selama 24 jam terakhir.

"263 titik atau setengahnya ada di Kabupaten OKI yang berada di sisi tenggara Kota Palembang," jelas Anshori.

Kondisi kabut asap tersebut dikeluhkan masyarakat beberapa hari terakhir, khususnya warga yang harus beraktivitas di luar ruangan seperti para ojek daring.

TAG#Asap, #Udara, #Palembang

190216186

KOMENTAR