Bocah Yang Diterjang Banjir Di Riau, Ditemukan Tewas Dengan Luka Gigitan Buaya

Pekanbaru, Inako –
Seorang bocah bernama Rahmad Andika Saputra (7) asal Dusun I Harapan, Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rohul, Kepulauan Riau, ditemukan tewas dengan sejumlah luka gigitan buaya, setelah diterjang banjir, pada Kamis (15/11/2018).
Sebelum dimakamkan, pihak Kapolian Sektor Bonai Darussalam, hendak melakukan otopsi atas jasad korban, namun ditolak keluarga dengan alasan mereka telah mengiklaskan kematian bocah tersebut.
"Korban sempat hilang terbawa arus, beberapa jam kemudian ditemukan dengan kondisi meninggal dunia. Di tubuh korban banyak luka bekas gigitan buaya," ungkap Kapolsek Bonai Darussalam, Iptu Riza Effyandi kemarin.
Menurut keterangan Ayu Lestari, ibu korban, pada pukul 09.00 WIB, Rahmad pamit ingin mandi di sungai. Sungai tersebut berada di depan rumah mereka yang berbentuk panggung. Ayu pun mengamini keinginan anaknya untuk mandi.
Di sekitar pemandian depan rumah mereka sedang mengalami banjir. Saat korban sudah selesai mandi dan akan menaiki tangga tiba-tiba datang gelombang air dan menerjang Rahmad.
Pada pukul 13.00 WIB, salah satu warga melihat manusia mengambang di bawah jembatan sungai tidak jauh dari lokasi rumah korban. Namun di sampingnya ada buaya ganas. Warga pun langsung menuju lokasi dan melakukan pengusiran hewan reptil tersebut.
Setelah diteliti ternyata itu adalah Rahmad. Warga bersama pihak kepolisian melakukan evakuasi dan korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
"Kita imbau warga selalu waspada jangan membiarkan anak sendirian tanpa pengawasan," ucapnya.
KOMENTAR