Bulog Lebak-Pandeglang Komitmen Distribusikan Beras KPM-PKH

Hila Bame

Tuesday, 29-09-2020 | 18:13 pm

MDN
Bulog Lebak-Pandeglang Komitmen Distribusikan Beras KPM-PKH



Lebak, Inako

 

Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik Kabupaten Lebak-Pandeglang berkomitmen mendistribusikan beras untuk keluarga penerima manfaat program keluarga harapan.

BACA JUGA:  

China Potong Suku Bunga Mata Uang Asing di Sejumlah Bank Besar


"Kami mendistribusian beras itu jenis beras medium sesuai dengan permintaan Kementerian Sosial (Kemensos)," kata Kepala Divisi Regional (Divre) Perum Bulog Lebak-Pandeglang Meitha Novariani, Selasa 29 September 2020.

Pendistribusian beras bagi keluarga penerima manfaat program keluarga harapan (KPM-PKH) di Kabupaten Lebak yang terkena dampak COVID-19 untuk masa waktu Agustus- Oktober secepatnya didistribusikan.

Persedian beras untuk KPM-PKH itu didatangkan dari beras lokal dari hasil panen petani Kabupaten Lebak dan Pandeglang hingga terserap sebanyak 9.000 ton setara beras.

Namun, Perum Bulog kini lebih mengutamakan penyerapan gabah petani karena dapat menggulirkan uang sekitar Rp85 miliar lebih.

Penyerapan gabah petani itu tentu dapat menopang kehidupan ekonomi petani menjadi lebih baik.

Sebab, paradigma Perum Bulog sekarang ini diwajibkan menyerap gabah petani untuk pergerakan ekonomi mereka.  

"Kami menyerap gabah dari hasil petani agar nilai tukar petani itu juga meningkat," katanya menjelaskan.

Menurut dia, persedian beras dan gabah tentu cukup berbeda dengan gudang Bulog jika beras dipasok oleh pengusaha dan bila gabah diserap oleh petani.

Perum Bulog pada KPM-PKH itu sesuai permintaan Kemensos dengan mendatangkan beras dari petani lokal jenis beras medium.

Selama ini, kata dia, kualitas beras dari petani lokal itu dilakukan secara konvensional dan belum menggunakan peralatan teknologi.


Karena itu, kualitas beras yang beredar di petani kebanyakan jenis beras medium, sehingga Kemensos memilih beras medium tersebut.

"Kami optimistis beras medium itu sangat  bagus, karena penyerapan gabah dari petani juga memiliki standar mutu yang ditentukan Bulog," katanya menjelaskan,

Ia mengatakan, mekanisme pendistribusian beras tersebut hingga kini Bulog hanya menggantungkan kesiapan ditingkat bawah, apabila teman-teman itu sudah siap maka pendistribusian dilakukan hingga ke titik bagi dengan melibatkan petugas PKH.

Pada prinsifnya, kata dia, pihaknya akan mendistribusikan beras untuk KPM-PKH setelah ditingkat bawah sudah siap,termasuk kendaraan pengangkut logistik dari PT Bhanda Ghara Reksa (BGR).

Pendistribusian beras tersebut sesuai permintaan Kemensos dan persiapan teman-teman ditingkat bawah.

"Kami tidak ada masalah jika mereka ditingkat bawah sudah siap maka segera dilakukan pendistribusian, bahkan saat launching  7 September 2020 dan mendistribusikan beras ke Malingping, Bayah, Panggarangan, Wanasalam dan Cihara," katanya menjelaskan.

"Kami mendistribusikan bantuan beras sosial itu bisa dilakukan empat kecamatan per hari dengan rata-rata bongkar muat 1,5 jam/truk," katanya.

TAG#BULOG, #LEBAK

190231272

KOMENTAR