Bupati Pasangkayu Kembangkan Produk Unggulan Melalui Inovasi Desa

Mamuju, Inako –

Program inovasi desa terus dilakukan oleh sejumlah kepala daerah di Indoensia sebagai salah satu cara mengembangkan sejumlah produk unggulan yang ada dari desa-desa yang ada di daerahnya.

Seperti yang dilakukan Bupati Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat Agus Ambo Djiwa ini misalnya. Belum lama ini, Bupati Agus Ambo mengajak masyarakat untuk melakukan inovasi desa sebagai upaya menumbuhkembangkan produk unggulan desa serta mengembangkan ekonomi kreatif masyarakat.

"Program berbasis inovasi dimaksudkan sebagai upaya menumbuhkembangkan produk unggukan desa, ataupun untuk mengembangkan ekonomi kreatif masyarakat. Dengan demikian, di tiap-tiap desa nantinya akan terdapat produk unggulan tertentu yang akan menjadi ciri khas desa tersebut," kata Agus Ambo Djiwa, Kamis.

Dia mengatakan, besarnya anggaran yang dikucurkan ke desa, harus bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk pembangunan dan pengembangan ekonomi desa.

"Pembangunan di desa hendaknya tidak dilakukan secara monoton, tetapi melalui program yang berbasis inovasi," katanya.

Menurutnya, untuk mendukung kesuksesan program berbasis inovasi ini, pemerintah desa juga harus mampu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam setiap jenjang pembangunan desa, sehingga perkembangan desa betul-betul sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Anggaran yang diturunkan ke desa saat ini cukup besar. Anggaran satu desa di Pasangkayu bahkan ada yang mencapai lebih Rp2,5 milliar lebih. Anggaran yang besar itu harus dimaksimalkan untuk pembangunan, menumbuhkan usaha kecil dan menengah di desa agar kesejahteraan masyarakat desa semakin meningkat," kata Agus.

Agus mengingatkan, anggaran desa harus digunakan dengan sistem swakelola. Pemerintah desa harus memperhatikan hal ini, agar masyarakat merasa dilibatkan dalam pembangunan. Anggaran desa tidak boleh dimonopoli oleh oknum tertentu saja.