Bupati Tanah Laut: Petani Harus Tanam Padi Dua Kali Setahun

Pelaihari, Inako –

Untuk meningkatkan produksi padi dan kesejahteraan petani, Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan, H Sukamta, meminta para petani daerah itu untuk menanam padi dua kali dalam setahun.

"Upaya itu dalam rangka  peningkatan produksi padi dan kesejahteraan petani di daerah ini," kata Sukamta, pada kegiatan silaturahmi tanam padi di Desa Handil Birayang Atas,  Kecamatan Bumi Makmur, Jumat (14/12).

Permintaan bupati bukan tana alasan. Selama ini, pemerintah pusat maupun pemerintah daerah sudah menyediakan berbagai peralatan teknologi pertanian yang bisa dipinjamkan pemerintah kepada para petani. 

"Mesin penanam padi hingga mesin untuk memanen padi dipinjam pakaikan oleh pemerintah daerah melalui Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Tanah Laut secara gratis,  sehingga dapat dinikmati oleh petani," terangnya.

Selain itu, ungkap dia,  Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Tanah Laut juga menyalurkan bantuan berupa bibit unggul dan pupuk.

Bupati  berpesan, kepada para petani agar lebih rajin dalam bekerja. “Amun kita cangkal begawi lancar jua rezekinya,"ungkapnya. 

Lebih lanjut dia menambahkan, Kecamatan Kurau dan Bumi Makmur sebagai lumbung padi Tanah Laut, maka  dua kecamatan tersebut tidak diberikan izin kepada developer (pengembang) yang ingin membuat perumahan.

“Kalau ada yang mau bikin perumahan di Kecamatan Kurau dan Bumi Makmur tidak akan saya izinkan” tegasnya.

Kemudian, tegas dia, Pemkab Tanah Laut  akan fokus mengembangkan kedua kecamatan tersebut agar lebih produktif dan tidak dialih fungsi menjadi perumahan.

Dalam kegiatan silaturahmi tanam padi tersebut juga hadir Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Tanah Laut Ahmad Mustahdi, Kepala Dinas Perhubungan Tanah Laut  Andris Evony, Camat Bumi Makmur Sahidanor serta perwakilan dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah.