Carles Puyol: Messi Masih 3-4 Tahun Lagi Berada di Level Tertinggi

Jakarta, Inako

Legenda Spanyol dan Barcelona Carles Puyol merasa bahwa striker Argentina Lionel Messi akan bermain tiga atau empat tahun di level tertinggi jika dia tidak mengalami cedera.

Messi (Barcelona) baru-baru ini memecahkan rekor Pele dengan mencatatkan gol terbanyak untuk satu klub. Striker itu mencatatkan 644 golnya untuk Barcelona, ​​melampaui rekor Pele 643 gol untuk Santos.

"Dia sekarang berusia 33 tahun dan merawat dirinya sendiri. Dia termotivasi dan bersemangat, dan saya pikir dia memiliki tiga atau empat tahun lagi untuk mencapai level ini jika dia cukup beruntung untuk tidak mengalami cedera besar dan jika dia terus bermain.

“Keinginan yang sama untuk meningkatkan dan terus menang, dengan motivasi itu. Saya pikir kami masih memiliki Leo untuk sementara waktu," kata Puyol seperti dikutip Goal.com.

Merefleksikan apa yang memungkinkan Messi untuk terus tampil di level terbaik selama 15 tahun, Puyol berkata: "Saya yakin bakat saja tidak cukup. Bakat dibutuhkan, tentu saja, tetapi juga kerja dan dedikasi, keinginan untuk belajar dan termotivasi untuk mencari tantangan baru setiap hari. Kami telah melihatnya di dalam diri Messi”.

"Dia bukan pemain yang sama hari ini seperti ketika dia mulai. Dia telah menambah rekor dan meningkatkan, dia adalah pemain yang sangat lengkap yang bisa mengatur ritme permainan, mencetak tendangan bebas, gol, memberi assist. Dia melakukannya secara praktis. segala sesuatu!" tambah Puyol.

Puyol mengatakan bahwa Messi telah mengubah permainannya selama bertahun-tahun dan menjadi 'pemain yang lebih impresif'.

"Pada awalnya dia sangat bagus, tapi salah satu pemain yang Anda berikan bola dan dia melakukan gerakan individu. Dia membuat perbedaan dan mencetak gol. Dia sudah sangat bagus [di usia muda], tetapi selama bertahun-tahun dia telah menjadi pemain yang lebih impresif, yang terbaik sepanjang masa," katanya.

Puyol berada di tim Barcelona ketika Messi melakukan debutnya di tim utama di LaLiga sebagai pemain pengganti melawan Espanyol pada Oktober 2004 dan mantan bek itu mengingat kesan awalnya tentang penyerang tersebut setelah ia datang melalui La Masia.