Covid-19 Kembali Melanda Eropa, Bundesliga Akan Dimainkan Tertutup Mulai 28 Desember

Jakarta, Inako

Bundesliga kabarnya akan dimainkan secara tertutup mulai 28 Desember, sebagai akibat dari merebak kembalinya virus corona varian baru di benua Eropa.

Varian Omicron adalah versi penyebaran penyakit yang jauh lebih cepat yang juga lebih resisten terhadap vaksin, meskipun suntikan booster memang memberikan cakupan lebih dari sekadar dua jab.

Dengan kasus-kasus yang meroket di seluruh Eropa, pihak berwenang Jerman telah mengumumkan bahwa pertandingan Bundesliga akan dimainkan secara tertutup mulai 28 Desember.

Tidak jelas berapa lama situasi ini akan berlanjut, tetapi ini adalah langkah mundur yang mencerminkan bahaya varian yang semakin meningkat.

Di Italia, kapasitas stadion belum melebihi 75 persen sejak penguncian awal pada Maret 2020.

Fans hanya bisa masuk dengan Green Pass, yang mulai minggu ini telah ditingkatkan menjadi Reinforced Green Pass.

Itu mengkonfirmasi status vaksinasi atau pemulihan baru-baru ini dari COVID-19, tetapi tidak lagi termasuk tes negatif yang diposting dalam waktu 48 jam setelah kejadian.

Selain Bundesliga, kompetisi Liga Primer Inggris juga akan mengambil kebijakan khusus terkait merebaknya kasus virus corona varian baru.

Sejauh ini, otoritas Liga Inggris bahkan mengambil langkah menangguhkan beberapa pertandingan karena gelombang varian baru corona.

Di Spanyol, Presiden Javier Tebas mengaku tak menutup kemungkinan La Liga Spanyol melakukan hal yang sama seperti Liga Primer.

"Apabila situasi mengharuskannya, katanya, mereka tidak mengesampingkan bahwa permainan dapat ditangguhkan. Jelas kami tidak asing dengan situasi ini dan kami sedang mencari solusi," kata Tebas.

La Liga Spanyol dihentikan sementara pada Maret 2020, ketika gelombang pertama infeksi covid-19 melanda masyarakat global. Liga kembali beraksi pada Juni 2020, memainkan sisa musim tanpa penonton.