Cristiano Ronaldo Puji Novak Djokovic Karena Bisa Meniru Selebrasi Golnya Dengan Sangat Baik

Binsar

Tuesday, 17-11-2020 | 06:57 am

MDN
Cristiano Ronaldo & Novak Djokovic [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Dari interaksi kocak dengan para pemain hingga menghibur penonton dengan permainan tenisnya yang memukau, tidak dapat disangkal bahwa petenis nomor 1 dunia, Novak Djokovic adalah salah satu atlet paling animatif yang pernah ada di dunia olahraga.

Djokovic, yang telah memenangkan sebanyak 17 gelar Grand Slam dalam karir tenis profesionalnya yang gemerlap, juga memiliki bakat untuk meniru atlet olahraga populer.

Petenis asal Serbia itu baru-baru ini membuat kagum semua penggemar Cristiano Ronaldo dengan meniru perayaan gol ikonik penyerang Juventus itu.

Selebrasi khas Ronaldo setiap kali mencetak gol [ist]

 

Ya, petenis nomor satu dunia itu melakukan selebrasi 'Siu' yang terkenal dari Ronaldo yang juga memicu reaksi menarik dari superstar Juventus tersebut.

Dalam video viral yang awalnya dibagikan oleh akun Twitter resmi tur ATP, Djokovic terlihat meniru jimat mantan Real Madrid dan Manchester United.

Berbicara tentang Djoker yang membuat postingan media sosial konyol lainnya untuk mengejutkan penggemar tenis dan sepak bola, jimat Serbia itu terlihat menyalurkan CR7 batinnya saat pemain berusia 33 tahun itu mencoba merayakan Cristiano yang terkenal di tengah ATP Tour Finals yang sedang berlangsung di The O2 Arena di London.

Djokovic bahkan mengikat Ronaldo dengan meminta mesin gawang Portugal itu menilai usahanya meniru selebrasi terkenal itu. "@Cristiano bagaimana saya melakukannya ?," tanya Djokovic kepada Ronaldo di Twitter.

Karena banyak penggemar berharap Ronaldo akan sangat terkesan dengan upaya Novak pada perayaan mencetak gol Cristiano, penyerang Juventus bereaksi terhadap posting viral dengan meninggalkan komentar yang patut dicatat. “Lumayan bro,” jawab Ronaldo atas pertanyaan Djokovic di situs microblogging.

 

Baru dari menyamai rekor Pete Sampras untuk enam finis nomor satu akhir tahun, Djokovic mengincar mahkota keenam ATP Finals yang menyamai rekor di O2 Arena London musim ini. Pemain Serbia itu belum memenangkan turnamen London sejak 2015.

"Datang ke turnamen dan mengetahui bahwa saya telah meraih nomor satu akhir tahun melepaskan beberapa tekanan, tentunya. Tapi pada saat yang sama itu tidak mengubah apa yang saya harapkan untuk dicapai di turnamen ini dan mengapa saya di sini, "Djokovic seperti dikutip.

KOMENTAR