Cukup Membantu, Pemprov Sumsel Siapkan Rumah Singgah Untuk Korban Asap

Palembang, Inako
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus mencari upaya membantu warganya dalam mengatasi dampak kabut asap yang kerap menyelimuti langit daerah itu.
Salah satunya adalah dengan membangun rumah singgah di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, untuk menampung warga yang mengalami sesak napas akibat menghirup asap.
“Jadi masyarakat baik yang datang dari luar kota maupun yang berpergian bila terdampak kabut asap bisa singgah di rumah yang telah disiapkan tersebut,” ujar Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan Nasrun Umar, di Palembang, Rabu.
Bukan hanya di bandara, lanjut Umar, pemprov Sumsel melalui BPBD juga telah membuka sejumlah titik di lokasi lain sebagai tempat singgah.
"Masyarakat yang tiba-tiba mendadak mengalami sesak napas bisa memanfaatkan posko atau rumah singgah yang telah dibentuk tersebut," ujarnya.
Menurut dia, di rumah singgah itu disiapkan tabung oksigen dan sejumlah kelengkapan peralatan penanganan pertama untuk masyarakat.
Gubernur, ujar dia, sangat serius menangani permasalahan kabut asap sehingga melakukan cegah dini.
Selain itu Pemerintah Provinsi Sumsel melalui Dinas Kesehatan telah membagikan masker secara gratis kepada masyarakat.
Pembagian masker antara lain dilakukan di sejumlah ruas jalan terutama bagi pengendara sepeda motor di kota Palembang.
Pemprov Sumsel, kata dia, cukup tanggap dalam mengatasi bencana kebakaran hutan dan lahan, bahkan jauh hari dari prediksi puncak musim kemarau, pada Februari 2019.
"Gubernur telah mengeluarkan statement darurat asap dan membentuk satgas khusus sebelum terjadinya musim kemarau," katanya.
TAG#Rumah singgah, #Palembang, #kabut asap
198735664
KOMENTAR