Diduga Lakukan Pencucian Uang, Ronaldinho Diamankan Di Penjara Paraguay

Binsar

Tuesday, 10-03-2020 | 13:39 pm

MDN
Bintang sepak bola Brazil Ronaldinho dan saudaranya menghabiskan malam keduanya di penjara Paraguay pada hari Sabtu setelah seorang hakim menolak permintaan mereka untuk tahanan rumah. [ist]

Asuncion, Inako

Diduga karena melakukan pencucian uang, legenda sepakbola Brasil, Ronaldinho terpaksa diamankan petugas keamanan Paraguay, Jumat (7/3/20) waktu setempat.

Tiga hari sebelumnya, yakni 4 Maret 2020, Ronaldinho bersama kakaknya Roberto Assis ditangkap karena masalah paspor palsu di Ibu Kota Paraguay, Asuncion.

Setelah dicecar sejumlah pentanyaan, kedua bersaudara itu akhinrya dibebaskan pada Kamis, 6 Maret 2020.

Namun, mantan bintang Barcelona itu, kembali dijebloskan ke salah satu penjara di Paraguay pada Jumat 7 Maret 2020 bersama kakaknya Assis.

Kali ini, keduanya ditangkap dengan tuduhan kasus berbeda. Keduanya diduga telah melakukan pencucian uang.

Simak Video Inakoran.com dan jangan lupa klik susbcribe and like

 

Atas dugaan awal itu, pria berusia 39 tahun itu pun harus menghabiskan waktunya di penjara untuk beberapa waktu ke depan hingga ada keputusan baru dari pihak keamanan Paraguay.

Berita itu tentu sangat mengagetkan para fans Ronaldinho di seantero dunia, mengingat sosok ini sangat fenomenal di dalam kancah sepak bola internasional

Diakui, Ronaldinho adalah sosok yang sangat dihormati di dunia sepakbola. Karier yang penuh prestasi membuat Ronaldinho dikenal sebagai salah satu yang terbaik di eranya.

Sekedar informasi, selepas pensiun pada 2018 silam kehidupan Ronaldinho bagaikan roller coaster. Beberapa kali Ronaldinho dikabarkan bangkrut dan hal-hal buruk lainnya.

Sekarang Ronaldinho diterpa masalah paspor palsu serta pencucian uang yang memperburuk nasibnya setelah pensiun.

Kita tidak tahu entah masalah apalagi yang bakal menghampiri kehidupan sang raja gocek itu ke depan. Sebab, sosok ini memang beberapa kali melakukaj aski tidak terkontrol pasca pensiusn dari dunia sepakbola.

 

KOMENTAR