Dinas Peternakan NTT Akan Bangun Industri Pakan Ternak Di Beberapa Daerah

Binsar

Tuesday, 15-01-2019 | 12:10 pm

MDN
Dinas Peternakan NTT Akan Bangun Industri Pakan Ternak Di Beberapa Daerah [ist]

Kupang, Inako –

Pembanguna industri pakan ternak menjadi sebuah keharusan bagi pemerintah NTT jika ingin meningkatkan produktivitas ternak sapi di daerah itu. Menyadari hal itu, Dinas Peternakan Nusa Tenggara Timur, tahun ini akan membangun industri pakan ternak di sejumlah daerah, guna memenuhi permintaan akan pakan ternak dari sejumlah wilayah yang ada di provinsi berbasis kepulauan itu.

Menurut Kepala Dinas Peternakan NTT Dani Suhadi, industri dimaksud akan dibangun di beberapa daerah seperti Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Malaka, Sumba Timur dan Rote Ndao.

"Untuk industri pakan ternak ini akan kami kembangkan di beberapa kabupaten seperti Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Malaka, Sumba Timur dan Rote Ndao untuk meningkatkan produktivitas ternak sapi di daerah tersebut," katanya, di Kupang, Selasa (15/1).

Ia menjelaskan, pada daerah-daerah itu akan disiapkan lahan seluas 500 hektare hingga 10.000 hektare untuk pengembangan pakan ternak. Upaya ini, juga diintegrasikan dengan lintas sektor lainnya seperti Dinas Kehutanan maupun masyarakat setempat.

"Ini juga menyangkut kesiapan dan kecepatan perizinan dan berkaitan dengan masyarakat karena pembangunannya inklusif, harus bermanfaat untuk masyarakat setempat," katanya.

Dani menjelaskan, pada sentra pengembangan industri pakan itu akan diperkuat dengan jenis-jenis tanaman yang bisa beradaptasi dengan lingkungan setempat. Salah satu tumbuhan yang menjadi fokus pengembangan adalah Lamtoro Taramba.

"Lamtoro taramba ini oleh masyarakat lebih gampang karena hanya ditanam dan berkembang dengan cepa. Tanaman Lamtoro Taramba juga memiliki kandungan protein yang cukup bagus untuk ternak sapi," katanya.

KOMENTAR