Diperlukan Visi dan Imajinasi untuk Dorong Kemajuan Industri Pariwisata di Labuan Bajo

Junny Yanti

Wednesday, 27-03-2024 | 10:24 am

MDN
Foto: ist

LABUAN BAJO, INAKORAN.COM

Wartawan senior media Kompas Rikard Bagun menekankan pentingnya visi dan aksi nyata untuk mendorong pengembangan ekonomi di bidang pariwisata khususnya di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Hal ini Rikard sampaikan di Webinar dengan tema “Outlook Kepariwisataan sebagai New Economy Labuan Bajo Flores - Nusa Tenggara Timur” pada Rabu (27/3/2024).

“Untuk mengembangkan Labuan Bajo dan Flores secara keseluruhan dari segi pariwisata itu perlu visi dan imajinasi bahwa pariwisata memang penting untuk pengembangan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat NTT, masyarakat Flores,”

“Tetapi visi baru bermakna kalau didukung oleh program aksi. Masalahnya, visi itu kuat tapi pelaksanaannya dan eksekusinya kedodoran ini tantangan yang perlu dipikirkan,” tambahnya.

BACA JUGA: PJ Gubernur NTT Ajak Masyarakat Berkontribusi Dalam Pembangunan Daerah

Dalam pemaparannya, Rikard Bagun menjelaskan bahwa tantangan yang dihadapi Indonesia dalam bidang pariwisata bisa dilihat dari dua perspektif, yaitu perspektif global dan lokal.

Dalam perspektif global, Rikard menyebut bahwa industri pariwisata menjadi rebutan semua negara. Peluang ini perlu diperjuangkan dengan berbagai cara sehingga Indonesia bisa mengenalkan daerah wisata seperti Labuan Bajo hingga ke mancanegara.

Sedangkan dalam perspektif lokal, Rikard menekankan pentingnya koordinasi dan sinkronisasi dari internal. 

“Saya melihat masih ada kelemahan dalam segi koordinasi dan sinkronisasi dari ujung barat Pulau Flores sampai ujung timur. Kalau kita hanya berfokus pada satu tempat, maka pada ujungnya akan menimbulkan ketimpangan,” ucap Rikard.

KOMENTAR