Dunia Ojol Kembali Berduka atas Kepergian Maman Hermansyahrudin, saudara seaspal dan seperjuangan

Tanggerang, Inako

"Dunia ojol berduka", kalimat yang tepat untuk mengekpresikan perasaan berkabung yang amat mendalam atas kehilangan saudara seperjuangan dikalangan ojek online, khususnya untuk KBGG SRWM Tangkot (Keluarga Besar Grab Gojek Springwood Warung Mangga Tanggerang Kota) yang telah berpulang kembali ke Rahmatullah pada hari Senin (21/9).

baca juga: 

Komunitas Ojol Surabaya terus Santuni anak Yatim&Dhuafa ketika pandemi menerpa kota itu

Kado Terindah dari Ojol Nusantara untuk NKRI dan Korban banjir Masamba di HUT RI ke-75

Adalah Maman Hermansyahrudin atau sering disapa omdek meninggal dunia akibat laka lantas pada Senin (21/9/2020) pukul 16.15 WIB di Jl. Teuku Umar, Karawaci, Tanggerang Kota. 

Maman sehari-hari bekerja sebagai ojek dalam jaringan atau online dan, tergagung dalam komunitas KBGG SRWM Tangkot (Keluarga Besar Grab Gojek Springwood Warung Mangga Tanggerang Kota). 

Menurut saksi mata di TKP, Maman mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi dan berupaya menyalib sebuah mobil Toyota Kijang Innova di depannya. Namun motor yang dikendarai tidak bisa dikendalikan usai melewati mobil dan menabrak trotoar di sisi jalan, membuat ia terlempar cukup jauh.

Penyebab kematian Maman diyakini karena dadanya terbentur pagar yang berada di sisi trotoar pejalan kaki. 

Kondisi jalanan di lokasi kejadian pada saat itu bisa dikatakan cukup sepi sehingga tidak banyak orang yang mengetahui dan melihat kejadian naas tersebut, hingga pada akhirnya ditemukan oleh anggota escorting yang melintas ditempat korban tergeletak namun ketika hendak dibawa ke RS korban menghembuskan nafas terakhirnya.

Alim (Ketum SRWM) ketika dimintai keterangan oleh tim melalui jaringan telp terkait musibah yang menimpa anggotanya, beliau enggan untuk berkata banyak karena merasa terpukul atas kejadian yang menimpa Almarhum, salah satu sosok yang begitu dekat dengannya.

"Memang benar bahwa ketika kejadian laka omdek masih bernafas hingga -/+ 30 menit beliau menghembuskan nafas terakhirnya sebelum dibawa ke RS." ucapnya.

"Seperti sudah memberikan tanda, almarhum 2 minggu sebelum kejadian sempat berpesan kepada saya jika dia meninggal atau laka dia maunya naik ambulance dari GCG. Alhamdulillah semua keinginan almarhum terlaksana mulai dari tempat kejadian menuju RS dan dari RS menuju rumah duka semua menggunakan ambulance dari GCG." tuturnya

"Siang hari sebelum kejadian, almarhum sempat menghubungi semua anggota SRWM untuk berkumpul di basecamp SRWM dengan menanyakan satu-satu posisi anggota SRWM yang lainnya melalui media sosial whatsapp." tambahnya

Kejadian ini menjadi perhatian bagi rekan-rekan driver ojol yang lain agar selalu peduli dengan keselamatan di jalan ketika sedang berkendaraan.

Rekan Maman berharap  perusahaan tempat Almarhum bekerja sebagai driver online agar dapat memberi perhatian kepada mitra yang sudah lama bekerja sama. 

#ojolberduka
#salamseperjuangan
#salamsatuaspal
#salamdebujalanan

"Selamat jalan saudara 
sepejuangan kami (ojol), semoga engkau tenang disana, doa kami selalu menyertaimu."

(Michael)