Faktor Tuan Rumah Tidak Membantu Qatar Saat Lawan Ekuador

Jakarta, Inakoran

Faktor tuan rumah sama sekali tidak membantu skuad Qatar, dalam pertandingan di laga perdana Piala Dunia, yang mulai berlangsung, Minggu 20 November 2022, pkl 23.00 WIB.

Bermain di hadapan puluhan ribu suporter sendiri, di Stadion Al Bay, anak-anak asuhan Felix Sanchez, didikte para pemain Ekuador sepanjang laga. Setiap serangan yang mereka bangun, dapat dipatahkan dengan mudah di lini tengah tim Amerika Latin itu.

Para pemain Ekuador nyaris menguasai semua lini, khususnya lini belakang, sehingga setiap serangan yang dirancang para striker mereka, dapat dihentikan di lini tengah.

Di pihak lain, pertahanan skuad Qatar tampak keropos. Terbukti, gawang mereka sudah jebol saat laga baru berjalan tiga menit, melalui gol sundulan Enner Valencia. Sayangnya, gol itu dianulir, karena wasit menganggap Valencia sudah berada di posisi offside.

Meski golnya dianulir, Valencia terlihat tidak kecewa. Ia malah semakin beringas mengacak-acak pertahanan tuan rumah, yang berujung pada pelanggaran atas dirinya oleh bek Qatar di kotak penalti, pada menit ke-16.

Valencia yang diberi tugas melakukan eksekusi, menjalankan tugas dengan sukses, dan membawa Ekuador unggul 1-0 di menit ke-16. Tidak puas dengan satu gol, Valencia kembali menjebol gawang Qatar yang dikawal Shaad Al Sheed, pada menit ke-31. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, tim Ekuador masih tetap mempertahankan dominasi dalam penguasaan bola di setiap lini. Para pemain Qatar terkesan seakan sedang diajari para pemain Ekuador bagaimana cara mengalirkan bola dari lini ke lini.

Tidak ada tambahan gol di babak kedua, sehingga skor 2-0 bertahan hingga laga usai. Dengan demikian, Ekuador memuncaki klasemen sementara Grup A dengan nilai 3, sementara Qatar berada di dasar klasemen.

Selain berada di puncak klasemen, hasil ini sekaligus membuat Ekuador mematahkan rumor tak sedap menjelang laga perdana kontra tuan rumah.

Sebelumnya, pakar politik sekaligus Direktur Regional British Center di Arab Saudi, Amjad Taha mengatakan bahwa Qatar dicurigai menyuap delapan pemain Ekuador.

Amjad Taha mengeklaim Qatar membayar 7,4 juta dollar Amerika Serikat atau sekitar Rp 115 miliar kepada delapan pemain Ekuador untuk membiarkan tuan rumah menang pada laga perdana. Namun, hasil semalam, membuktikan kalau rumor itu hanyalah cara mendiskreditkan Qatar sebagai tuan rumah.