FEB UI Hadirkan Menteri Keuangan RI dalam Masa Orientasi Pengenalan Kampus 2018

Jakarta, Inako
Masa Orientasi Pengenalan Kampus (OPK) Mahasiswa Baru Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia menghadirkan Sri Mulyani Indrawati, Ph.D., Menteri Keuangan RI sekaligus alumni FEB UI, sebagai pembicara dengan tema; "Kenali Diri Lampaui Ekspektasi”
Kepada Mahasiswa Baru FEB UI, SMI mengatakan bahwa masuk ke FEB UI bukanlah sembarangan pilihan. Inilah Universitas yang banyak torehan sejarah dan banyak mengukir prestasi. Ketika Anda masuk dunia kerja, penting sekali memelihara sisi kemanusiaan kita seperti rasa toleransi, empati, rasa ingin tahu, etika, rasa tanggungjawab dan dialog dengan sesama. Berikut petikan dari Instagram SMIndrawati:
smindrawati - Hari Sabtu pagi 18 Agustus 2018 saya bersama M Chatib Basri (@chatibbasri) menjadi pembicara pada Orientasi Pengenalan Kampus di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia Depok.
Dalam kesempatan yang dihadiri sekitar 700an mahasiswa baru FEBUI tersebut, saya mengingatkan para mahasiswa bahwa dengan adanya teknologi robotik dan artificial intelligence, pekerjaan manual yang sifatnya berulang-ulang akan dapat digantikan oleh robot, contohnya adalah ilmu akuntansi.
Jadi kalau Anda yang jurusan akuntansi hanya memahami tentang balance sheet, akan mudah sekali digantikan oleh software.
Hal-hal yang tidak bisa digantikan oleh robot adalah hal yang berhubungan dengan emosi dan hubungan antar manusia.
Agar tidak tergantikan oleh robot dan teknologi, ketika memasuki dunia kerja Anda semua harus memelihara sisi kemanusiaan kita seperti rasa toleransi, empati, rasa ingin tahu, etika, rasa tanggungjawab dan dialog dengan sesama.
Setelah lulus dari FEB-UI nanti, jangan pernah berpikir bahwa saat tersebut adalah akhir dari proses belajar, ini adalah hanya salah satu bagian dari proses pembelajaran yang seumur hidup.
Bahkan saya yang sudah dua kali menjadi Menteri Keuangan tidak pernah berhenti belajar setiap hari, karena ekonomi berubah, masyarakat berubah, dunia berubah dengan demikian kebijakan yang diambil juga harus berubah.
KOMENTAR