Festival Kanikan Lampung Dapat Respon Luar Biasa Dari Masyarakat

Jakarta, Inako –

Festival Kanikan yang yang tampil dalam Lampung Krakatau Festival 2018 yang berlangsung pada 20-26 Agustus lalu, mendapat respon luar biasa dari masyarakat Lampung. 

Meski baru pertama dihelat, Festival Kanikan besutan Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Lampung ini mendapat respons luar biasa dari masyarakat, terlihat dari banyaknya pengunjung. Festival Kanikan adalah hasil besutan Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Lampung. 

Ketua GenPI Lampung Dito Dwi Novrizal menyebut jumlah pengunjung terus bertambah setiap hari.

"Sejak Senin sampai hari ini, sudah sekitar 20 ribu pengunjung yang datang. Paling banyak pada Hari Raya Idul Adha. Terdapat 40 stand kuliner di festival ini. Festival ini menguntungkan para pedagang. Buktinya, omzet pertenant mencapai Rp2 juta hingga Rp3 juta perharinya," ujar Dito.

Festival Kanikan menyajikan beragam kuliner dahsyat. Salah satu yang paling diminati adalah Sop Durian Ewok. Selain durennya yang lebih banyak dan lebih terasa, harganya pun terjangkau. Satu porsi yang kecil dihargai Rp18 ribu, porsi besar seharga Rp23 ribu, sementara cendol durian Rp20 ribu.

"Selain Sop Durian Ewok, ada juga Baso Aci Ganteng. Baso ini bukan terbuat dari daging tapi terbuat dari aci tepung terigu," papar Dito. 

Menariknya, baso ini juga pakai toping seperti tetelan dan ceker ayam. Nama menunya pun unik seperti baso ganteng aja, ganteng pisan, ganteng banget, dan ganteng maksimal.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut baik terobosan yang dilakukan di Festival Krakatau.

"Inovasi harus dilakukan. Tujuannya, agar masyarakat tidak bosan dengan sajian yang begitu-begitu saja setiap tahun," papar Menpar.