FIFA Batalkan Piala Dunia Putra U-17 dan U-20 Tahun 2021 Karena COVID-19

Binsar

Saturday, 26-12-2020 | 06:09 am

MDN
FIFA Batalkan Piala Dunia Putra U-17 dan U-20 Tahun 2021 Karena COVID-19 [ist]

 

 

Jakarta, Inako

FIFA telah memutuskan untuk membatalkan Piala Dunia putra U-20 dan U-17 edisi 2021 serta memberikan hak tuan rumah kepada Indonesia dan Peru masing-masing untuk edisi 2023.

"Pandemi COVID-19 terus menghadirkan tantangan bagi penyelenggara acara olahraga internasional dan memiliki efek pembatasan pada perjalanan internasional. Oleh karena itu, FIFA secara teratur berkonsultasi dengan pemangku kepentingan terkait, termasuk asosiasi anggota tuan rumah serta konfederasi yang terlibat dalam kedua turnamen tersebut. semula dijadwalkan berlangsung pada 2021," kata badan sepak bola itu dalam sebuah pernyataan.

"Dengan melakukan itu, menjadi jelas bahwa situasi global telah gagal untuk dinormalisasi ke tingkat yang memadai untuk mengatasi tantangan yang terkait dengan penyelenggaraan kedua turnamen, termasuk kelayakan jalur kualifikasi yang relevan," tambahnya.

 

FIFA menyampaikan terima kasih kepada asosiasi anggota tuan rumah, serta pihak berwenang di Indonesia dan Peru, atas komitmen mereka dan persiapan turnamen yang dilakukan selama ini. FIFA berharap dapat terus bekerja sama dengan negara tuan rumah untuk menyelenggarakan turnamen yang sukses.

Menyusul kesuksesan luar biasa edisi 2019, keputusan diambil tahun lalu untuk memperluas Piala Dunia Wanita FIFA menjadi 32 tim dan dengan demikian terus mendorong pertumbuhan sepak bola wanita.

FIFA telah bekerja sama erat dengan konfederasi untuk merumuskan proposal alokasi slot dan Biro Dewan FIFA telah mengkonfirmasi tempat berlabuh berikut untuk edisi 2023: 6 slot langsung untuk AFC; 4 slot langsung untuk CAF; 4 slot langsung untuk Concacaf; 3 slot langsung untuk CONMEBOL; 1 slot langsung untuk OFC; dan 11 slot langsung untuk UEFA.

 

Dua negara tuan rumah, Australia dan Selandia Baru otomatis lolos ke Piala Dunia Wanita FIFA 2023, dan slot mereka sudah diambil langsung dari kuota yang dialokasikan untuk konfederasi masing-masing, yakni AFC dan OFC.

Tiga slot tersisa akan ditentukan melalui turnamen play-off sepuluh tim.

Turnamen play-off akan digunakan sebagai acara uji coba di Australia dan Selandia Baru untuk Piala Dunia Wanita FIFA, dan kedua tuan rumah akan diundang untuk berpartisipasi dalam pertandingan persahabatan melawan tim-tim di Grup 1 dan Grup 2, dengan demikian memastikan bahwa semua tim memainkan dua pertandingan selama turnamen play-off.

KOMENTAR