Francis Ngannou Sarankan Oleksandr Usyk Tidak Melawan Tyson Fury

Francis Ngannou merasa percaya diri setelah melawan 'Raja Gipsi'. Setelah pertarungan akhir pekan lalu melawan Tyson Fury, bintang MMA yang menjadi petinju Francis Ngannou menikmati sisa penampilannya. Meskipun kalah melalui keputusan terpisah, sebagian besar orang yang menyaksikan pertarungan tersebut akan mengatakan kepada Anda bahwa mereka menganggap Francis menang. Dan dia tidak sekadar menang, dia dominan sepanjang 10 ronde dia berada di dalam ring bersama Tyson Fury.

Orang sering lupa tapi 'Raja Gipsi' sebenarnya dianggap sebagai salah satu kelas berat terbaik sepanjang masa. Selama acara itu sendiri, Ngannou menjatuhkan Tyson Fury di awal pertarungan setelah mendaratkan sebuah hook. Gambar sehari setelahnya menunjukkan Tyson mengalami kerusakan yang jauh lebih parah dibandingkan Francis, bahkan ia memperlihatkan mata hitam besar yang keluar akibat pertarungan ini. 

Permohonan Francis Ngannou kepada Oleksandr Usyk

Tyson Fury, kepada media mengatakan bahwa ini adalah salah satu pertarungan paling menantang dalam kariernya. Kerusakannya begitu besar sehingga Fury sudah mengonfirmasi pertarungan unifikasinya melawan Oleksandr Usyk telah ditunda ke bulan Februari. Namun Francis Ngannou mengajukan permohonan kepada petinju Ukraina itu. Dalam pandangannya, pertarungan berikutnya yang dia inginkan adalah melawan Tyson Fury lagi tetapi kali ini gelar Kelas Berat dipertaruhkan.

Ngannou baru-baru ini berbicara kepada TMZ tentang langkah selanjutnya yang ingin diambilnya setelah mengejutkan dunia melawan Tyson Fury. Dan untuk memperjelasnya, Francis Ngannou memang mengejutkan dunia meskipun hasilnya. Dia berhasil menjatuhkan petinju kelas berat terbaik di dunia, dia tidak terjatuh, dan dia meninggalkan mata hitam besar di wajah Tyson. Apa lagi yang diinginkan para pecinta tinju?

Inilah yang dikatakan Francis kepada TMZ: "Pertandingan ulang adalah hal yang paling saya inginkan selanjutnya. Untuk saat ini, saya merasa ada banyak pilihan bagi saya, namun saya ingin memilih dengan bijak, dan saya akan melakukan pertandingan ulang terlebih dahulu. Skenario terbaik saya dalam tinju adalah menunggu Fury. Jika Usyk bisa keluar dan membiarkan saya melawan Fury, saya akan melawan Fury. Lalu saya akan membiarkan mereka melakukan apa pun yang mereka lakukan. Saya akan kembali, mungkin melakukan pertarungan MMA dan kembali dan mengajak beberapa orang bertinju. Saya berencana untuk bertarung dua kali tahun depan, mungkin Februari atau Maret. Jika tidak berhasil, saya masih bisa bertarung pada Februari atau Maret di MMA. Lalu berharap pada akhir tahun ini, kali ini bulan Oktober karena ini akan memberi saya setidaknya tujuh hingga delapan bulan untuk pulih dari pertarungan MMA saya jika terjadi sesuatu", kata Ngannou, dilansir dari Marca.