Gara-Gara Berfoto Selfie Dengan Seekor Ikan, Handphone Seharga Jutaan Jatuh Ke Laut

Jakarta, Inakoran

Siapa saja boleh berfoto selfie. Bisa dilakukan di mana saja, kapan dan dengan gaya apapun, sesuai keinginan yang bersangkutan.

Akan tetapi, meski berfoto selfie itu bebas, orang harus tetap memperhatikan faktor keamanan, baik dirinya maupun handphone (HP) yang digunakan.

Terkait hal itu, orang disarankan agar tidak melakukan foto selfie di tempat yang berbahaya, baik bagi diri maupun keselamatan gadget-nya. Hal itu penting, sebab tidak jarang aksi berfoto selfie menjadi penyebab seseorang mengalami kecelakaan yang yang merenggut nyawa atau paling kurang merusak gadget-nya.

Sebuah video, yang diunggah ke akun media sosial berikut ini, mungkin bisa dipakai sebagai pelajaran terkait kehati-hatian dalam berfoto selfie di tempat tertentu.

Dikisahkan, seorang pria berfoto selfie di atas perahu motor, dengan seekor ikan hasil tangkapannya, di tangan.

Pria itu tampak senang dengan hasil tangkapan itu, dan ia pun ingin mengabadikan hal itu dalam sebuah video dengan gadget-nya.

Sambil berdiri dengan ikan di tangan, dengan gembira pria itu mengambil gambar dari berbagai sudut, dengan kamera HP-nya.

Namun, aksi pria itu berakhir konyol. Usai berfoto selfie, alih-alih melemparkan ikan kembali ke air, pria itu malah melemparkan ponselnya. Sesaat, dia tidak sadar kalau yang dilemparnya adalah HP-nya dan bukan ikan yang ada di tangannya.

Dalam video itu, pria itu terlihat membungkuk untuk mencari HP yang terjatuh ke dalam air. Namun, teleponnya tidak dapat ditemukan lantaran air di mana dia memancing amat dalam.

Video viral itu itu diposting oleh Tansu Yegen di akun Twitternya. Video selfie itu langsung menjadi hit di kalangan pengguna Twitter. Terbukti, hanya beberapa saat usai diunggah, video itu disukai 139,1 ribu kali dan video itu di-retweet 28,9 ribu kali.

Banyak pengguna Twitter yang berkomentar tentang video tersebut. Mereka membanjiri video tersebut dengan komentar. Kebanyakan orang mengekspresikan diri mereka melalui emoji. Ada Sebagian orang menduga, kalau video itu palsu. Terlepas dari benar atau palsu, video ini diyakini bisa memberi pelajaran tertentu bagi siapapun yang menonton.