Germas, Salah Satu Upaya Tangkal Corona

Shanty

Wednesday, 04-03-2020 | 21:15 pm

MDN
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto.

Kota Pekalongan, Inako

Presiden Joko Widodo menyatakan jika dua Warga Negara Indonesia (WNI) positif terinfeksi virus corona atau Novel coronavirus (Covid-19). Hal tersebut langsung disikapi oleh Dinas Kesehatan Kota Pekalongan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto menjelaskan salah satu upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus mematikan tersebut yakni dengan senantiasa melakukan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas).

“Sesuai arahan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Kementerian Kesehatan menyebutkan salah satu upaya antisipatif menangkal virus tersebut adalah dengan GERMAS yaitu Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Pertama, jelas dengan makan dengan gizi yang seimbang guna memiliki kekebalan tubuh yang lebih baik, pastikan makanan yang kita makan harus diolah dengan baik dan matang sempurna terutama daging dan telur. Virus tersebut akan mati melalui pencernaan karena tidak tahan dengan tingkat keasaman yang tinggi seperti di lambung. Jangan makan daging dari hewan yang berpotensi menularkan penyakit,” tutur Budi, Rabu (4/3/2020).

Selanjutnya, jangan lupa rutin mengkonsumsi buah, sayur, dan minum air putih minimal 8 gelas setiap hari untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh setiap hari. Membiasakan cuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir.

“Tangan merupakan tempat bakteri di tubuh yang paling banyak karena sering memegang benda-benda di sekitar. Untuk mencegah hal tersebut, membiasakan cuci tangan sesudah memegang benda kotor atau benda lainnya dan jangan memegang area wajah menggunakan tangan sebelum dibersihkan, masyarakat juga wajib rutin berolahraga dan istirahat yang cukup, tidak merokok, karena asap rokok merupakan salah satu pemicu dari penyakit saluran pernapasan,” jelas Budi.

Budi mengingatkan juga masyarakat perlu mengenali gejala klinis akibat serangan virus corona diantaranya demam, batuk pilek, gangguan pernapasan, gangguan tenggorokan, badan letih lesu.

“Bila masyarakat mengalami gejala tersebut segera periksakan ke fasilitas kesehatan terdekat agar bisa ditindaklanjuti dan diberikan penanganan yang tepat, gunakan masker bila batuk atau tutup mulut dengan lengan atas bagian dalam agar virus tidak mudah masuk dalam tubuh dan tidak mudah tertular pada orang lain. Intinya masyarakat tidak perlu panik tapi tetap waspada dan melakukan upaya pencegahannya dengan Germas yang telah disebutkan tadi,” pungkas Budi.

KOMENTAR