Gubernur Sultra Minta Pengurus Parpol Ciptakan Kondisi Kondusif Jelang Pemilu

Binsar

Thursday, 01-11-2018 | 08:37 am

MDN
Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi [ist]

Kendari, Inako –

Kondisi keamanan menjelang pemilu 2019 mendapat perhatian serius dari Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi. Terkait hal itu, Ali meminta seluruh pengurus partai politik di daerah itu menjaga dan memelihara keamanan sehingga tercipta kondisi yang kondusif menjelang penyelenggaraan pemilihan umum dan pemilihan presiden 2019.

Gubernur Ali Mazi, menyampaikan permintaan tersebut pada pertemuan dengan ketua-ketua partai politik dan forum koordinasi pimpinan daerah di ruang rapat kantor gubenur Sultra di Kendari, Rabu.

"Sekarang ini di tengah masyarakat banyak beredar isu-isu negatif, terutama berita-berita bohong yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai NKRI," katanya.

Selain berita-berita bohong yang disebarkan melalui media sosial tegas Ali Mazi, juga ada upaya-upaya provokasi dan adu domba dari kelompok tertentu dengan tujuan untuk memecah bela umat.

Pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid di Garut, Jawa Timur, kata dia, salah satu upaya adu domba dari pihak-pihak tertentu yang sudah mencuat ke permukaan.

Ke depan ujarnya, bukan tidak mungkin akan muncul lagi upaya adu domba dalam bentuk lain yang bisa mengancam dan menghancurkan sendi-sendi persatuan dan kesatuan bangsa.

Ali Mazi berharap pengurus partai politik bersama-sama bergandengan tangan dengan pihak aparat keamanan untuk mencegah dan menjaga keamanan di daerah tersebut, sehingga masyarakat Sultra tetap hidup rukun dan damai.

Kepada para pengurus partai politik, Gubernur Ali Mazi mengingatkan agar tidak menjadikan perbedaan pilihan politik sebagai benih-benih permusuhan, melaikan menjadikan perbedaan pilihan sebagai sesuatu yang indah dan mempererat persaudaraan di kalangan masyarakat.

"Kita boleh berbeda pilihan politik, tetapi ketika menyangkut keamanan, persatuan dan kesatuan  bangsa menjadi tanggung jawab dan kewajiban bersama seluruh elemen bangsa untuk menjaganya," tegas Ali Mazi.

Para ketua partai politik yang hadir dalam pertemuan tersebut, sepakat berkomitmen untuk menjaga dan memelihara keamanan di daerah Sultra, baik menjelang penyelenggaraan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden maupun setelahnya.

"Kami dari PDI Perjuangan telah mengumpulkan seluruh caleg di setiap kabupaten dan kota hingga tingkat desa dan kelurahan, untuk ikut menjaga keamanan dan tidak ikut-ikutan menyebarkan berita bohong di media sosial," kata Agus Sana`a, Wakil Ketua PDI Perjuangan Sultra yang hadir dalam pertemuam tersebut.

Kepada seluruh kader dan simpatisan PDI Perjuangan kata dia, telah diinstruksikan agar tidak terprovokasi pada berita-berita bohong dan terus menyebarkan informasi yang menciptakan kondusifitas keamanan di tengah masyarakat.

Sementara itu Ketua DPW PAN Sultra Abdul Rahman Saleh mengatakan dirinya sebagai ketua partai akan segera berkeliling di setiap kabupaten dan kota, untuk menyampaikan kepada kader-kader partai agar menjaga keamanan dan mencegah penyebaran berita bohong di tengah masyarakat.

"Saya pikir, semua pengurus partai politik berkewajiban menjaga dan memelihara keamanan di daerah ini, sehingga daerah tetap menjadi daerah paling amam di Indonesia," katanya.

 

KOMENTAR