GUGASWAN-IAC19 bagikan 700 Nasi kotak kepada penghuni terminal bus Kalideres Jakarta Barat

Jakarta, Inako

Dampak ekonomi secara luas dari patogen corona terus berlangsung saat ini dan membutuhkan uluran tangan semua pihak untuk mengurangi dampaknya. Komunitas Gugaswan menyumbangkan 700 nasi kotak untuk masyarakat yang kurang beruntung dalam perjalanan di bumi  fana ini. 

BACAJUGA:  Kebenaran tak terhingga dari Kimberly Guilfoyle

Kekejaman corona, membuat dapur warga terdampak, lumutan, anyeb, mengundang pilu,  meskipun begitu tidak sedikit juga yang merogoh kocek  berbagi  untuk sesama manusia. Pada  dimensi ini manusia memanggungkan sifat ilahi, menegasikan mulut berbusa dari tukang siar, tanpa buat untuk perbuatan baik. 

Relawan INDONESIA Againts Covid19 (IAC19) bersama relawan  membagikan 700 nasi kotak kepada penghuni di terminal bus Kalideres Jakarta Barat. Nasi kotak tersebut disumbangkan oleh Gugaswan untuk masyarakat yang terdampak patogen Corona.

Penghuni terminal dinilai orang yang pantas mendapat asupan gizi  selain manusia jalanan yang telah kebagian jatah semisal Stasiun KA pasar  Senen,  gepeng kawasan Galur Jakarta Pusat demikian juga para mahasiswa dari luar daerah yang menjerit kelaparan dikunci keterbatasan. 

BACA JUGA:  Misteri pembeli Merobek rumah Southampton yang baru seharga $ 43 juta

BACA JUGA: 1000 Nasi kotak dari Gugus Tugas BNPB Untuk Masyarakat Jalanan

"Yang beda dari pembagian nasi kotak selama patogen corona memburu manusia adalah menjaga jarak antrian" tutur Aan Mulyana, korlap dari IAC19. Kamis (7/5/2020). 

Penerima jatah nasi kotak Wajib menggunakan masker, jelas Aan,  sebagai bagian dari edukasi sesuai arahan dari BNPB, pungkasnya. 

"Pembagian Nasi Kotak ini dilakukan sesuai informasi dari Kepala Terminal Kalideres Jakarta Barat, Revi Zulkarnaen, terkait masalah bantuan terhadap para petugas pelayanan loket dan beberapa awak bus yang sudah tidak beraktivitas karena Covid -19."Kita harapkan bantuan nasi kotak ini bermanfaat buat mereka yang membutuhkan,"kata Aan.

Dari pantauan, tak hanya awak PO bus yang dibagikan. Akan tetapi, pengamen, pedagang dan pengemudi ojek turut pula mendapatkan bagian nasi kotak tersebut.

Against Covid 19 (IAC-19)  adalah bagian Gugus Tugas Relawan Percepatan Penanganan Covid 19 dalam arahan BNPB, terang Lourda, Koordinator gerakan. 

IAC -19, jelas Lourda,  kolaborasi dari  45 komunitas yang ada di masyarakat untuk bergotong-royong, bahu membahu memerangi covid19.

BACA JUGA: BPIP: Selamat Hari Perawat Pahlawan Bangsa