Hari Kesadaran Nasional, Polres Demak Mantapkan Kualitas Pengabdian

Demak, Inako

Kepolisian Resort Demak menggelar upacara hari kesadaran nasional dalam rangka memupuk rasa kesadaran dan kedisiplinan personel di lapangan Alapel Mapolres Demak, Senin (17/2/2020) kemarin.

Kapolres Demak AKBP R. Fidelis Purna Timoranto bertindak sebagai inspektur upacara menyampaikan, hari kesadaran nasional yang diperingati pada tanggal 17 setiap bulannya memiliki makna penting bagi kepolisian karena sebagai sarana memupuk rasa kesadaran dan kedisiplinan.

"Makna lain yang dapat ditumbuhkan melakukan kegiatan ini untuk memantapkan kualitas pengabdian serta meningkatkan kecintaan kepada bangsa dan negara," jelasnya.

Kapolres Fidelis menekankan kepada seluruh personel yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar selalu memonitor situasi di daerahnya masing-masing.

"Kondisi wilayah masing-masing personel harus selalu dimonitor untuk mengetahui kondisi saat itu guna mempermudah upaya antisipasi gangguan kamtibmas. Terlebih Tahun 2020 ini kita memasuki agenda pemerintah dan rangkaian kegiatan pengamanan Pilkada Kabupaten Demak Tahun 2020, yang saat ini memasuki tahap pembentukan PPK dan PPS," katanya.

AKBP  Fidelis  menambahkan, masih tingginya jumlah tindak pidana yang terjadi di perlukan perhatian dan keseriusan kita sebagai aparat penegak hukum untuk melaksanakan upaya-upaya konkret dalam penangannya.

Sebagai informasi, di Bulan Januari 2020 masih banyaknya tindak pidana sebesar 22 kasus. Kasus tertinggi adalah pencurian dengan pemberatan sebanyak 4 kasus dengan penyelesaian 3 kasus, Curanmor sebanyak 4 kasus dengan penyelesaian 1 kasus. Serta di bidang lalulintas terjadi Lakalantas sebanyak 75 kejadian dengan korban meninggal dunia 16 orang, luka berat 1 orang dan luka ringan 82 orang. Sedangkan pelanggaran lalulintas telah terjadi sebanyak 4.300 pelanggaran.

"Dari data tersebut perlu keseriusan kita dalam menangani gangguan Kamtibmas di wilayah Demak. Kita tingkatkan kegiatan kepolisian dengan razia sepanjang masa. Berikan penegakan hukum maupun pembinaan yang dapat membuat jera para pelakunya namun harus sesuai dengan koridor hukum yang berlaku," tegasnya.

"Selain itu, kami meminta kerjasama masyarakat dalam menciptakan situasi kondusif di wilayah Demak dengan mendukung kerja Polres Demak. Laporkan kepada kantor polisi terdekat jika ada gangguan Kamtibmas," tutupnya.

Kapolres menambahkan, dalam menciptakan situasi kondusif memasuki tahapan Pilkada Kabupaten Demak 2020 perlu adanya sinergitas dengan TNI, tokoh agama, tokoh masyarakat serta instansi terkait.

"Terlebih dalam menjaga keamanan selama tahapan Pilkada Kabupaten Demak 2020, agar kita bersinergi dengan TNI dan Instansi terkait, membangun hubungan dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk mendukung setiap tahapan Pemilu 2020 agar tercipta situasi aman, nyaman dan kondusif," pungkasnya.