Hasil Undian Final Piala Eropa 2020, Tempatkan Para Jawara Di Grup Neraka

Oleh: Fr Tommy Duang, Mahasiswa STF Ledalero

Maumere, Inako

Undian putaran final Piala Eropa 2020 telah berlangsung pada hari Minggu (1/12/2019) kemarin di Bucharest, Romania. Jerman, Prancis dan Portugal berada di satu grup yang sama yaitu grup F. Ini neraka bagi tiga raksasa Eropa tersebut.

Dalam lima tahun terakhir, ketiganya keluar sebagai juara kompetisi-kompetisi mayor. Prancis menjuarai Piala Dunia 2018, Jerman menjuarai Piala Dunia 2014 dan Portugal menjuarai Piala Eropa 2016 dan Liga Nasional Eropa 2019.

Ketiga tim besar ini dihadapkan pada satu kemungkinan terburuk, yaitu tersingkir terlalu dini. Kemungkinan itu seakan-akan merobek lagi luka lama Timnas Jerman saat tersingkir pada fase grup Piala Dunia 2018.

Direktur Timnas Jerman, Oliver Bierhoff, sebagaimana dikutip Kompas, menganggap hasil undian ini sebagai mimpi dan kemungkinan terburuk bagi der Panzer.

"Mimpi buruk lainnya bagi Jerman. Ini adalah kemungkinan terburuk yang bisa kami dapatkan," Ujar Bierhoff.

Dengan nada mengejek dan penuh sindiran, pelatih Jerman, Joachim Loew menambahkan, "Ini adalah hadiah kerena menjuarai grup saat kualifikasi." Rupanya Loew kesal karena setelah berjuang mati-matian menjuarai Grup C yang dihuni tim sekelas Belanda dan Irlandia Utara, Timnas Jerman masih harus menghuni grup neraka ini.

Berbeda dengan Joachim Loew, Fernando Santos (Pelatih Portugal) dan Didier Deschamps (Pelatih Prancis) menanggapi hasil drawing ini dengan sedikit lebih santai.

"Prancis dan Jerman adalah dua tim favorit untuk menjuarai Piala Eropa. Mereka punya tanggung jawab untuk menang," kata Fernando Santos seperti ditulis Kompas.

Menanggapi Santos, Deschamps tersenyum dan berujar, "Santos itu orang cerdik. Saya sangat mengenal dia. Pada piala Eropa 2016, dia juga bilang bahwa Prancis merupakan tim favorit."

Masih ada satu tempat tersisa di grup F. Tempat kosong itu akan diisi oleh pemenang babak playoff dari jalur A atau jalur D. Di jalur A ada Bulgaria, Hongaria dan Eslandia; di jalur D ada Georgia, Belarusia, Macedonia Utara dan Kosovo.

Salah satu dari ketujuh tim ini akan datang dengan mimpi buruk yang sama seperti mimpi buruk Jerman, Portugal dan Prancis. Bahkan mungkin lebih buruk lagi karena harus bersaing dengan para raksasa dunia sepak bola.