Honduras Akan Mengambil Tindakan Hukum Terhadap Wasit Ivan Barton

Honduras berencana mengambil tindakan hukum terhadap wasit asal El Salvador Ivan Barton, menyusul keputusdan kontroversial pada pertandingan Nations League melawan Meksiko di Estadio Azteca.
Melansir Marca, tim Honduras yakin mereka dirugikan dengan keputusan yang diambil Barton, yang menurut mereka menguntungkan Meksiko. Keputusan kontroversial tersebut antara lain membiarkan pertandingan berlanjut hingga menit ke-101 waktu normal, mengulangi tendangan penalti berkali-kali, dan tidak memberikan penalti atas dugaan pelanggaran yang dilakukan kiper Meksiko Luis Malagon selama adu penalti.
Presiden Federasi Sepak Bola Nasional Honduras (FENAFUTH), Jorge Salomon, menyatakan pihaknya berniat menempuh jalur hukum agar berpotensi memenangkan pertandingan melalui prosedur resmi.
“Kami terpengaruh oleh tambahan waktu, kemudian penalti juga,” kata Salomon, mengutip Marca.
“Kami akan menganalisis apa yang akan kami lakukan secara hukum, wasit, lebih dari menguntungkan tuan rumah, punya arahan.
"Kami belum pernah mengalami kejadian senyaman ini pada kami sebelumnya. Rasanya seperti di film, sembilan menit telah berlalu. Bukan sembilan menit, melainkan lima, lalu sepuluh, lalu 11, dan kemudian 12."
Begini hasil kualifikasi ulang Copa America
Honduras berharap untuk mengamankan kualifikasi langsung ke Copa America melalui CONCACAF Nations League tetapi, setelah kekalahan melawan Meksiko, mereka kini menghadapi playoff re-kualifikasi melawan Kosta Rika.
.jpg)
Playoff Copa America 2024 akan terdiri dari pertandingan tunggal yang dijadwalkan pada Maret tahun depan. Trinidad dan Tobago akan menghadapi Kanada, sedangkan Honduras akan menghadapi Kosta Rika.
Pemenang dari pertandingan ini akan maju ke turnamen CONMEBOL, memberikan kesempatan untuk mendapatkan penebusan setelah pertandingan yang disengketakan melawan Meksiko.
KOMENTAR