Ibrahimovic dan Mourinho Akan Reuni di Stadion Olimpico Minggu

Binsar

Saturday, 30-10-2021 | 08:41 am

MDN
Ibrahimovic dan Mourinho Akan Reuni di Stadion Olimpico Minggu [ist]

 

Jakarta, Inako

Zlatan Ibrahimovic dan Jose Mourinho akan bersatu kembali di Olimpico ketika Roma menjamu Milan pada hari Minggu, kali ini sebagai musuh.

Laga antara As Roma dan AC Milan adalah salah satu dari empat bentrokan teratas akhir pekan ini. Laga itu menjadi perhatian lantaran dua tokoh besar akan bertemu yakni Jose Mourinho sebagai pelatih Milan dan Zlatan Ibarhimovic sebagai salah satu penggawa Milan.

Ibrahimovic pernah bermain untuk Mourinho di Inter dan Manchester United di masa lalu, di mana keduanya sukses bersama, tetapi juga melalui beberapa momen rumit.

Ketika Mourinho tiba di Inter pada 2008-09, keduanya memenangkan Scudetto bersama dan pelatih asal Swedia itu dinobatkan sebagai Capocannoniere di Serie A.

Tetapi pada musim panas berikutnya, striker berusia 40 tahun itu pergi ke Barcelona dan selama retret pra-musim, dia mengatakan kepada Mourinho bahwa dia telah 'memutuskan' untuk bergabung dengan raksasa La Liga.

 

 

“Saya akan memenangkan Liga Champions,” kata Ibrahimovic kepada Mourinho dengan terkenal, tetapi pelatih asal Portugal itu menjawab: “Anda bisa pergi, tapi mungkin kami akan memenangkannya.”

Samuel Eto'o bertukar tempat dengan Zlatan, pindah dari Barcelona ke Inter, dan menjadi rekrutan hebat bagi Nerazzurri, yang meraih Treble pada 2009-10.

Namun keduanya bersatu kembali di Manchester United dan memperkuat hubungan mereka sebelum pemain Swedia itu mengalami cedera lutut.

Setibanya di United, Ibrahimovic mengungkapkan dia pergi ke Old Trafford untuk mengikuti mantan ahli taktik Inter itu.

“Dia adalah dalang, otak utama,” katanya kepada Daily Star pada 2016. “Dia tahu apa yang perlu dia lakukan untuk menang. Saya belajar banyak darinya di Inter. Siapa yang tidak ingin memiliki Mourinho sebagai pelatih?”

Tuttosport mengklaim Mourinho sebelumnya mencoba untuk mengontrak Zlatan di Real Madrid juga – ketika dia meninggalkan Milan – tetapi pemain memutuskan untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain di Ligue 1.

Akan tetapi, rasa saling menghormati dan kenangan besar akan kesuksesan dan kejayaan kemungkinan besar akan dibayangi selama 90 menit di Olimpico pada hari Minggu, saat dua pemenang dan dua tokoh hebat tersebut bentrok di ibu kota Italia.

KOMENTAR