Imbang Lawan Cagliari, Pelatih Inter Milan Salahkan Wasit

Jakarta, Inako
Allenatore Inter Milan, Antonio Conte menyalahkan wasit Gianluca Manganiello saat timnya meraih hasil imbang dalam laga kontra Cagliari di Giuseppe Meazza, Minggu (26/1/2020) WIB.
Pasalnya, pada menit akhir pertandingan, Martinez mendapat kartu kuning akibat pelanggaran terhadap Ragnar Klavan.
Namun, pemain asal Argentina itu mencoba melakukan protes sehingga Manganiello pun mengganjar Martinez dengan kartu merah.
Bagi Conte, itu merupakan keputusan kontroversial yang menjadi biang kerok kegagalan Inter Milan memetik kemenangan di laga itu.
Dalam laga itu, Inter sempat unggul lebih dulu lewat gol Lautaro Martinez, akan tetapi gol itu berhasil disamakan Cagliari melalui kaki Radja Nainggolan.
Gol nainggolan membuat Inter gagal meraih poin penuh dalam tiga laga terakhir di Serie A, sekaligus membuat Nerazzurri tertinggal cukup jauh dari sang rival di papan atas klasemen, Juventus.
Skor imbang 1-1 pun menjadi hasil akhir laga ini. Seusai keputusan tersebut, Martinez tetap saja mengomel hingga masuk lorong stadion.
Tak hanya itu, allenatore Antonio Conte dan beberapa staf Inter pun sempat mengerubungi Manganiello sesaat setelah peluit panjang dibunyikan.
Akan tetapi, sikap berbeda ditunjukkan oleh kiper Inter Milan Handanovic.
Menurutnya, hasil imbang ini bukan karena kepemimpinan wasit yang tidak baik tetapi karena kegagalan timnya memanfaatkan peluang yang didapat.
"Selalu ada kekecewaan ketika kami tidak menang, karena kami selalu ingin menang, tapi tak bisa memanfaatkan peluang yang kami dapat," ujar Handanovic kepada Sky Sport Italia.
"Jelas bahwa hari ini kami kehilangan poin bukan karena wasit. Kami hanya melakukan komplain karena dia tidak memberikan tendangan bebas kepada penyerang kami dan dia malah memberikannya kepada Cagliari," imbuhnya.
"Kami tak menyalahkan wasit atas hasil imbang ini. Kami harus belajar mengunci kemenangan lebih awal, karena jika demikian maka kami tak perlu membicarakan insiden tersebut," tukasnya.
Handanovic menilai ada sesuatu yang hilang dari timnya. Meski demikian, kiper asal Slovenia ini menilai timnya tidak mengalami penurunan performa.
"Jelas ada sesuatu yang hilang dari tim ini karena kami selalu kebobolan di babak kedua, tapi ini bukan hanya soal pertahanan. Kami semua kurang berkonsentrasi dan tak mengunci kemenangan ketika kami memperoleh kesempatan. Beberapa kesalahan harusnya bisa dihindari dan kami harus bertanggung jawab," tutur Handanovic.
"Kami tidak mengalami penurunan performa, karena kami masih menciptakan peluang, tapi ini bisa terjadi pada tim yang berada dalam periode yang tak terlalu bugar. Kualitas penyelesaian akhir kami sedikit menurun, tapi akan lebih buruk ketika Anda tak menciptakan peluang," tandasnya.
TAG#Seri A, #Inter Milan, #Cagliari
190215566
KOMENTAR