Ini Manuver Kubu Prabowo-Sandiaga Rebut Suara NU

"Pasangan Prabowo-Sandi berusaha mendekati warga NU di akar rumput dengan mengunjungi pesantren dan bertemu dengan kiai NU."

Jakarta, Inako

Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid telah menyatakan dukungan ke pasangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin. Setelah Yenny menyampaikan sikap politik, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tampak memperkuat manuver mereka untuk merebut suara kaum Nahdliyin.

Prabowo menyambangi KH Maimoen Zubair di kompleks Pondok Pesantren Al Anwar, Sarang, Rembang, Sabtu (29/9/2018). Prabowo langsung menjabat tangan Mbah Moen ketika tiba.

"Ada yang tanya, kenapa Pak Prabowo selalu datang ke pesantren, ke kiai, oh ini tidak mengerti. Seorang prajurit pasti dekat dengan kiai. Seorang prajurit itu selalu cari kiai, apalagi sebelum ia berangkat tugas," kata Prabowo di hadapan para santri asuhan Mbah Moen, Sabtu (29/9/2018).

Prabowo lantas menegaskan, kedatangannya bukan untuk meminta dukungan. Tapi dia juga bilang kalau dalam hati bisa saja sebetulnya ingin minta dukungan.

"Saya minta izin, saya minta doa restu. Saya datang tidak untuk minta dukungan. Seorang ulama, seorang kai itu di atas, saya tidak minta dukungan. Namun dalam hati, saya berharap dukungan. Nah itu lain. Boleh kan kalau saya di dalam hati saya berharap (dukungan)," kata Prabowo.

Mbah Moen kemudian menyatakan dirinya senang Prabowo jadi capres. Dia lalu mengaitkan soal hari kedatangan Prabowo.

"Ini tepat pak Prabowo (kesini) hari Sabtu. Jadi hari Ahad itu Allah mulai menciptakan bumi selama 4 hari, selesai hari Rabu. Makanya ada istilah hari Rabu wekasan. Kemudian dilanjutkan membuat langit selama dua hari. Sehingga pas hari Sabtu, bumi ini sempurna diciptakan oleh Allah SWT," kata Mbah Moen.