Jadi Mitra Aplikasi AMBILIN, 40 Perosok Keliling dapat Pelatihan Tata Tertib Lalu Lintas

Timoteus Duang

Saturday, 02-04-2022 | 14:18 pm

MDN

 

Semarang, Inako

Empat puluh perosok keliling yang menjadi mitra Aplikasi Antar Jemput Sampah Ambilin mengikuti pelatihan tata tertib lalu lintas di salah satu restoran di Jalan Majapahit, Kota Semarang pada Kamis (31/03/2022).

Pelatihan ini diselenggarakan oleh Yayasan BINTARI dalam kerja sama dengan Satlantas Polrestabes Kota Semarang. 

Project Coordinator Pengelolaan Sampah Yayasan BINTARI, Moh. Nurhadi menyebut perosok keliling memiliki peran penting dalam mencegah kebocoran sampah dari daratan ke lautan. Meski begitu, kontribusi mereka belum mendapat apresiasi lebih baik dari pemerintah maupun publik.

“Sadar atau tidak, bapak ibu ini sebenarnya punya peran besar, hanya saja belum banyak disinggung di ruang publik,” sebutnya di hadapan 40 perosok keliling yang juga tergabung dalam Paguyuban Perosok Keliling Indonesia itu.

Dalam pelatihan tersebut, Kasubnit 3 Kamsel Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Eko Andi, hadir sebagai pemateri. Materi yang diberikan seputaran cara berlalu lintas tanpa melanggar etika dan hal-hal yang harus diperhatikan pengendara motor saat berkendara dengan barang bawaan.

“Lebar barang seharusnya tidak melebihi lebar setang kemudi dan tinggi barang tidak melebihi tinggi pengemudi,” jelas Eko memberi arahan kepada perosok keliling yang sehari-hari memang bekerja mengangkut barang menggunakan sepeda motor.

Perosok keliling yang mengikuti pelatihan mengaku mendapatkan manfaat dari materi yang disampaikan terkait keamanan berkendara. Mereka berharap, setelah mengikuti pelatihan ini mereka tidak lagi abai dan selalu mengutamakan keselamatan.

“Sangat bermanfaat, yang tadinya teman-teman belum sepenuhnya memahami aturan berkendara di jalan raya, sekarang jadi tahu.” ujar Bahrun, Ketua Paguyuban Perosok Keliling Indonesia yang juga bergabung menjadi mitra AMBILIN.

KOMENTAR