Jangan Anggap Remeh, Imunisasi MR Bisa Cegah Dua Penyakit

Binsar

Monday, 10-12-2018 | 10:15 am

MDN
Ilustrasi Imunisasi MR [ist]

Jambi, Inako –

Imunisasi Measles Rubella (MR) ternyata memiliki manfaat yang begitu besar bagi kesehatan seseorang. Karena itu, masyarakat perlu diberi penjelasan lengkap tentang manfaat imunisasi MR guna menepis berbagai pemberitaan miring terkait program kesehatan yang diberlakukan secara nasional itu.

Hal ini penting, mengingat beberapa waktu lalu program imunisasi MR sempat memicu pro kontra di tengah masyarakat karena hal itu dikaitkan dengan prinsip halal yang menjadi pedoman mayoritas masyarakat negeri ini.

Terkait hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batanghari dr. Elfi Yennie mengatakan, imunisasi Measles Rubella (MR) sekurang-kurangnya bisa mencegah dua jenis penyakit sekaligus.

“Imunisasi MR merupakan imunisasi campak dan rubella yang berada dalam satu vaksin yang sekaligus berfungsi untuk mencegah dua penyakit tersebut,” kata dr Elfi Yennie di Muarabulian, Sabtu.

Kedua penyakit itu, kata Elfi, adalah campak dan rubella. Kedua penyakit ini, lanjutnya, dianggap sangat yang berbahaya bagi kehidupan seseorang.

Namun, ia meyakinkan masyarakat bahwa penyakit tersebut dapat dicegah melalui imunisasi yakni imunisasi MR. Imunisasi adalah langkah pencegahan, sebab lebih baik dilakukan pencegahan terhadap penyakit tersebut daripada harus mengobati.

Yang sangat berbahaya dari penyakit campak yakni komplikasi yang ditimbulkan jika terserang penyakit campak. Komplikai dari penyakit campak tersebut dapat menimbulkan ensufalitis, meningitis bahkan dapat menyebabkan pneumonia, penyakit yang menyerang paru-paru. Bahkan tidak jarang penyakit tersebut menyebabkan kematan bagi penderitanya.

Secara klinis penyakit rubella tidaklah terlalu berbahaya, namun jika menyerang ibu hamil virus rubella tersebut sangat berbahaya. Jika menyerang ibu hamil, virus rubella tersebut dapat menyebabkan kecacatan bahkan kematian terhadap janin yang dikandung.

Dunia medis menyebutnya sebagai congenital rubella syndrome. Kecacatan yang diderita cabang bayi jika terserang virus rubella tersebut dapat berupa ketulian, kelainan jantung bahkan dapat menyebakan kelainan otak.

“Imuniasi inilah yang dapat mencegah anak terserang campak dan mencegah ibu hamil terserang virus rubella,” kata dr Elfi Yennie.

Ia menambahkan, tujuan anak-anak diimunisasi MR tersebut yakni untuk menimbulkan kekebalan kelompok terhadap virus rubella. Dengan terbentuknya kekebalan kelompok, maka dapat memutus mata rantai penularan virus rubella. Namun kekabalan kelompok tersebut baru dapat terbentuk jika 95 persen dari target imuniasi MR telah diberikan imuniasasi.

Di Kabupaten Batanghari saat ini, capaian imuniasasi MR tersebut masih cukup rendah. Dari sebelas kabupaten dan kota di provinsi jambi, daerah itu menduduki peringkat ke Sembilan. Per tanggal tujuh desember 2018, capaian imuniasi MR didaerah itu baru 78,28 persen dari 74.521 anak yang menjadi target pemberian imunisasi MR.

KOMENTAR