Jaring Talenta Muda, KONI Tabalong Gelar Turnamen Nawin Cup 7

Binsar

Monday, 01-07-2019 | 11:20 am

MDN
Wakil Bupati Tabalong Mawardi melakukan tendangan pertama tanda dimulainya Turnamen Nawin Cup 7 [ist]

Tabalong, Inako –

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan menggelar turnamen Sepak Bola Nawin Cup 7, sebagai ajang menggali talenta sepak bola di kalangan kaum muda daerah itu.

Turnamen Sepak Bola Nawin Cup 7 2019, yang dilaksanakan di Kecamatan Haruai, Kabupaten Tabalong itu diikuti 62 klub.

"Turnamen ini dapat mendorong semangat dan mengasah kemampuan pemain yang tergabung di klub sepak bola supaya bisa meningkatkan prestasinya baik tingkat lokal, regional maupun nasional," jelas Ketua KONI Kabupaten Tabalong Akhmad Helmi.

Turnamen sepak bola dalam rangka HUT Bhayangkara ke - 73 ini dilaksanakan sejak 29 Juni sampai 22 Agustus 2019.

Ketua panitia pelaksana Jurni mengatakan total hadiah turnamen sepak bola ini mencapai Rp50 juta dari dukungan pemerintah daerah dan swasta.

"Pertandingan eksebisi tim campuran Pemkab Tabalong dan KONI melawan Polres Tabalong membuka turnamen Nawin Cup 7," jelas Jurni.

 Dalam pertandingan eksebisi tersebut tim Polres Tabalong berhasil unggul dengan skor 2 - 0. Turnamen digelar di Lapangan Sepak Bola Mini Andalas Nawin Kecamatan Haruai dan dibuka oleh Wakil Bupati Tabalong Mawardi Sabtu (29/6) sore.

Pembukaan juga dihadiri Ketua KONI Tabalong Akhmad Helmi, Sekretaris Redy Helmi dan Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Tumbur P Manalu.

Termasuk jajaran Pemkab Tabalong diantaranya Camat Muara Harus Sakam, Kabag Ortal M Zainal Arifin dan Camat Muara Uya Abdul Halim.

Mawardi menyingatkan pemain bisa menjunjung tinggi sportifitas serta mengikuti aturan dengan baik.

"Turnamen ini memiliki nilai strategis dalam mengolah kecerdasan, menggodok mental melalui pembinaan sepak bola, " ungkap Mawardi.

Selain sebagai wadah pembinaan atlet turnamen ini juga menjadi sarana interaksi sosial dan kondisi yang dapat mempererat rasa persatuan serta kebersamaan warga "Bumi Sarabakawa".

KOMENTAR