Jenderal Ke-7 Rusia Tewas Dibunuh Pasukannya Sendiri

Jakarta, Inako
Jenderal ke-7 Rusia yang dikirim memimpin perang melawan Ukraina, Letjen Yakov Ryazantsev dikabarkan tewas terbunuh di aerodrome Chernobaevka di luar kota Kherson. Kabar ini disampaikan oleh juru bicara kepresidenan Ukraina, Oleksiy Arestovych.
Diduga, Letjen Ryazantsev dibunuh oleh pasukannya sendiri. Seorang pejabat di negara barat mengatakan, pembunuhan itu merupakan konsekuensi dari skala kerugian yang dirasakan oleh brigadenya.
Pernyataan itu merupakan konfirmasi atas unggahan di Facebook pada Rabu lalu oleh seorang YouTuber dan jurnalis terkemuka Ukraina, Roman Tsimbalyuk.
Roman mengatakan, pasukan Rusia marah karena banyaknya jumlah korban dari mereka di wilayah Kiev. Tingkat korban dari pihak Rusia mencapai 50 persen.
Ryazantsev yang merupakan komandan Brigade Senapan Motor ke-37, ditabrak oleh kendaraan lapis baja hingga menderita luka parah di kedua kakinya. Seorang tentara yang mengendarai kendaraan lapis baja dengan sengaja menabrak sang komandan.
Dalam unggahan Roman, tampak seorang yang diduga Ryazantsev sedang dibawa dengan tandu untuk memperoleh perawatan di negara tetangga Belarusia. Namun nyawanya tak bisa diselamatkan. Dia dilaporkan meninggal.
Dalam perang di Ukraina, pasukan Rusia menderita kekurangan makanan dan minimnya pasokan logistik.
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan sebelumnya bahwa fase pertama operasi militer di Ukraina sebagian besar telah selesai. Rusia akan berfokus untuk sepenuhnya membebaskan wilayah Donbass di timur Ukraina.
Rusia pun mengakui bahwa mereka tidak dapat melakukan operasi militer secara bersamaan di banyak tempat. Mereka harus memusatkan pada satu tempat, baik dalam hal pasokan logistik maupun daya tembak.
TAG#rusia, #ukraina, #perang rusia vs ukraina
198733803

KOMENTAR