Jerman Tunjuk Julian Nagelsmann Untuk Tangani Tim Panzer Hingga Euro 2024

Federasi sepak bola Jerman, Jumat (22/9) mengangkat Julian Nagelsmann sebagai pelatih timnas negara itu hingga Euro 2024.

Mantan pelatih Bayern Munich itu dikontrak jangka pendek hingga Kejuaraan Eropa tahun depan, dimana Jerman menjadi tuan rumah turnamen tersebut.

"Kami memiliki Kejuaraan Eropa di negara kami sendiri. Ini adalah sesuatu yang istimewa, sesuatu yang hanya terjadi beberapa dekade sekali," kata Nagelsmann.

“Mengadakan turnamen hebat di negara besar adalah prioritasnya. Saya sangat bersemangat untuk menerima tantangan ini… Kami akan menjadi tim yang erat tahun depan”, tandas Nagelsmann, sebagaimana dilansir dari Marca.

Pria berusia 36 tahun itu, menjadi pelatih termuda yang dipercaya menuknagi timnas Jerman, sejak Otto Nerz yang berusia 34 tahun, yang ditunjuk pada tahun 1926.

Nagelsmann menggantikan Hansi Flick, pelatih Jerman pertama yang dipecat dari posisinya. Federasi mencopot Flick pada 10 September, sehari setelah kekalahan 4-1 dari Jepang memperpanjang rekor kekalahan tim menjadi tiga pertandingan dan rekor tanpa kemenangan menjadi lima pertandingan.

Nagelsmann sebelumnya mengambil alih Flick ketika menjadi pelatih Bayern pada 2021 dengan Flick hengkang untuk melatih tim nasional. Nagelsmann memimpin timnya meraih gelar Bundesliga lainnya – yang ke-10 berturut-turut – tetapi dipecat oleh raksasa Bavaria pada bulan Maret di tengah kekhawatiran manajemen bahwa ia tidak mendapatkan yang terbaik dari skuad.

Tugas pertama Nagelsmann

Jerman selanjutnya akan menjalani pertandingan persahabatan melawan Amerika Serikat di East Hartford, Connecticut, pada 14 Oktober, kemudian Meksiko di Philadelphia empat hari kemudian. Tim akan melanjutkan persiapan Euro 2024 melawan Austria di Wina pada 21 November.

Nagelsmann memiliki kontrak berdurasi lima tahun dengan Bayern – meski telah dipecat sebagai pelatih – dan tuntutan gajinya dilaporkan menjadi kendala bagi federasi. Majalah Kicker mengatakan bahwa Bayern setuju untuk mengakhiri kontrak dan Nagelsmann menerima gaji yang lebih rendah untuk memimpin tim nasional.

Flick telah memimpin Bayern meraih gelar liga berturut-turut tetapi kesulitan untuk mengulangi kesuksesannya bersama tim nasional, di mana ia diharapkan untuk mengawasi transisi yang mulus setelah 16 tahun di bawah asuhan Joachim "Jogi" Löw.

Löw memimpin Jerman meraih gelar Piala Dunia 2014 dengan Flick sebagai asistennya tetapi tidak mampu menghentikan keterpurukan tim setelah penampilan buruk sebagai juara bertahan di Piala Dunia 2018.

Tim besutan Flick tidak tampil lebih baik di Piala Dunia 2022 dan tahun ini mulai memberikan kesan mereka lupa bagaimana memenangkan pertandingan sebelum akhirnya federasi memutuskan untuk mengakhiri masa jabatannya setelah kekalahan memalukan dari Jepang.

Direktur olahraga tim nasional Jerman Rudi Völler mengambil alih sebagai pelatih sementara dan mengawasi kemenangan 2-1 atas Prancis yang meningkatkan moral di pertandingan berikutnya. Völler, yang menjadi pelatih Jerman pada tahun 2000-2004, telah menjelaskan bahwa ia hanya ingin mengambil alih tim lagi untuk sementara.

Federasi berharap Nagelsmann dapat mengambil contoh dari Völler dibandingkan Flick. Sebelum melatih Bayern, Nagelsmann menikmati kesuksesan saat melatih Leipzig dan Hoffenheim, di mana ia menjadi pelatih termuda di Bundesliga pada tahun 2016.

Beberapa mantan pemain Jerman seperti Lothar Matthäus, Stefan Effenberg dan Michael Ballack menyuarakan preferensi mereka terhadap pelatih yang lebih tua seperti Louis van Gaal yang berpengalaman untuk merombak skuad.