Jose Mourinho Minta Tammy Abraham ‘Menjadi Monster’

Jakarta, Inako

Striker Roma Tammy Abraham mengungkapkan bahwa Jose Mourinho menyuruhnya untuk 'menjadi monster'. Dia mengaku kalau Mourinho sangat yakin dirinya akan bermain di Piala Dunia 2022 bersama Timnas Inggris.

Sejauh ini, pemain asal London itu telah memainkan 12 pertandingan di Serie A sejak bergabung dengan Giallorossi dari Chelsea selama musim panas dan telah menyumbang tiga gol sejauh ini.

Abraham telah menambahkan dua gol lagi ke penghitungannya di Liga Konferensi Eropa UEFA dan telah mendapat panggilan berturut-turut ke skuad Inggris sejak pindah ke luar negeri. Pemain internasional Inggris itu mengaku, Mourinho meminta dia tampil agresif.

"Jadilah monster, sungguh," kata Abraham, meniru Mourinho, kepada Telegraph.

“Saya pikir salah satu hal yang dia katakan adalah saya adalah pemain yang terlalu baik dan Anda harus menunjukkan agresivitas itu seiring bertambahnya usia sebagai striker.

“Ini tidak selalu tentang bersikap baik di lapangan. Anda membutuhkan karakter itu; Anda membutuhkan kehadiran itu untuk menakut-nakuti bek dan saya pikir itu adalah sesuatu yang saya pelajari dan menjadi lebih baik.”

Ketika Abraham menyadari peluangnya di Chelsea akan terbatas, pemain berusia 24 tahun itu pindah ke Roma dan bergabung dengan Jose Mourinho di Olimpico.

Dia mengungkapkan bahwa dia memiliki Piala Dunia tahun depan di Qatar dalam pikirannya, karena dia membutuhkan waktu bermain reguler untuk masuk ke skuat Inggris asuhan Gareth Southgate.

“Awalnya itu yang ada di benak saya,” lanjut Abraham. “Apakah saya benar-benar ingin meninggalkan Liga Premier? Ini adalah liga terbaik dan di mana semua orang ingin bermain. Anda selalu memiliki keraguan dalam pikiran Anda.

“Tetapi saya pikir pergi ke Serie A dan tim seperti Roma, yang merupakan klub besar, saya tidak berpikir orang akan benar-benar melupakan Anda selama Anda melakukan tugas Anda, mencetak gol dan bermain dengan baik. Itu membuat kebisingan sendiri. Saya hanya harus terus melakukan hal yang benar dan seperti yang Anda lihat, Gareth juga mengawasi para pemain yang bermain di luar negeri,” ujar Abraham.

“Itu selalu sulit, bergerak dan akan mengalami negara yang berbeda dan budaya yang berbeda saya merasa semakin cepat saya menetap lebih baik dan mulai belajar berbagai jenis sepak bola dan gaya yang berbeda.

“Saya telah melebarkan sayap saya dan mudah-mudahan saya bisa menjaga level penampilan yang saya butuhkan untuk tetap berada di tim.

“Tentu saja [Piala Dunia] ada di benak saya, tetapi sebenarnya saya hanya ingin bermain sepak bola. Bagi saya, ini masih karir muda dan saya hanya merasa saya perlu keluar dan memainkan beberapa pertandingan untuk meningkatkan dan mencapai level tertinggi dan mudah-mudahan saya bisa terus berjuang.”