Jumlah Pasien Positif Covid-19 Di Pemalang Naik Signifikan

Pemalang, Inako
Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Pemalang, hingga Kamis (23/4/2020) berjumlah 15 orang, 8 diantaranya adalah tenaga medis.
Jubir gugus tugas Covid-19 Kabupaten Pemalang, Tutuko Raharjo, mengatakan penambahan jumlah pasien positif covid-19 di Pemalang sangat signifikan, dalam dua hari terakhir ada penambahan 10 pasien positif, dari sebelumnya yang berjumlah 5 orang.
BACA JUGA: Ini Tanggapan Bill Gates Soal Tudingan Ciptakan Virus Corona
Tambahan baru dua orang ini sebelumnya mereka adalah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dibolehkan pulang dari rumah sakit lantaran gejala klinis sudah tidak ada. Namun belakangan turun hasil Swab keduanya dinyatakan positif Covid-19.
Sedangkan 8 tenaga medis ini merupakan dokter-dokter yang bertugas di sejumlah rumah sakit yang ada di Kabupaten Pemalang.
BACA JUGA: 7 Cara Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Saat Pandemi Coronavirus
Menurut Tutuko, dari 8 tenaga medis yang positif terjangkit Covid-19 itu, 7 diantaranya dikarantina dan menjalani perawatan RSUD dr M. Ashari, sedangkan 1 tenaga medis lainnya melakukan karantina mandiri di rumahnya.
“Rata-rata dari 8 orang tersebut berasal dari luar Pemalang. Sehingga diperkirakan penularan virus terjadi karena adanya kontak fisik antara para tenaga medis dengan orang pembawa virus yang sedang menjalani pengobatan atau perawatan di rumah sakit, bisa juga dari orang luar yang tanpa disadari juga sebagai pembawa virus,” ungkapnya.
Lanjut Tutuko, saat ini dari pihak rumah sakit sedang melakukan tracking terhadap 8 tenaga medis yang terpapar virus Covid-19. Rapit test juga sudah dilakukan, namun karena jumlahnya terbatas, sehingga belum semua tenaga medis menjalani rapid test.
Simak Video Sengketa tanah menurut Menteri Sofyan D Jalil
“Namun kami menjamin, untuk tenaga medis yang masih sehat semaksimal mungkin masih bisa melayani masyarakat,” ujarnya.
Sementara hingga Rabu (24/4/2020), jumlah ODP ada 2412 orang, 320 orang masih dalam pemantauan, 2092 orang selesai pemantauan, sedangkan jumlah PDP, 49 orang, 17 orang masih dalam pengawasan, 25 orang selesai pengawasan dan 7 orang meninggal dunia. Sedangkan pasien positif berjumlah 15, 13 masih menjalani perawatan dan 2 dinyatakan sembuh.

KOMENTAR