KAI Ganti Logo Baru, dinilai Bentuk Pemborosan

Hila Bame

Wednesday, 30-09-2020 | 13:26 pm

MDN
Logo baru PT KAI

 

Jakarta, Inako

 

Logo terakhir KAI dilakukan pada 2011 melalui lomba logo yang diberikan kepada publik. Artinya belum genap 10 tahun terbang hilir mudik di bumi  nusantara kini perusahaan BUMN itu ganti logo. Tujuan ganti logo menurut KAI sebagai langkah transformasi menjadi sebuah brand architecture yang efektif sehingga menciptakan keterpaduan di dalam KAI Group. 

Namun demikian upaya PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI yang mengganti logo barunya dinilai belum tepat, karena dinilai melakukan pemborosan di tengah pandemi ini.

Direktur Eksekutif Institut Studi Transportasi (INSTRAN)  Deddy Herlambang mengatakan pergantian logo-logo sebuah korporasi besar tidak cukup penting. Pasalnya logo terakhir KAI dilakukan pada 2011 melalui lomba logo yang diberikan kepada publik.

Namun, kini belum genap 10 tahun, logo tersebut sudah dirombak kembali. Padahal, dalam membangun citra untuk logo tidak cukup hanya memakan waktu 5 tahun - 10 tahun, tetapi juga perlu waktu puluhan tahun bahkan ratusan tahun.

Kami menyayangkan karena pada masa pandemi ini malah pemborosan dalam biaya karena pergantian logo ini, otomatis semua marketing-kit, dari sarana, prasarana, hingga baju seragam, alat-alat administrasi, hingga ke anak-anak perusahaan akan berganti logo semua, tentunya biaya tidak sedikit,” jelasnya, Selasa (29/9/2020).

Deddy berpendapat lebih baik dana yang tersedia digunakan untuk keperluan perbaikan pelayanan KAI hingga anak perusahaannya yang masih membutuhkan biaya.

Dia mencontohkan untuk pelayanan di Stasiun Tanah Abang atau di stasiun lain yang memerlukan peninggian peron supaya sama dengan tinggi kereta. Sinkronisasi SPM perkeretaapian tentunya juga membutuhkan biaya.

Sebuah logo, kata dia, adalah sebuah representasi visi dan misi yang bermakna berat menyangkut citra untuk sebuah korporasi termasuk di dalamnya pelayanan, Marketing, SDM, sarana, prasarana, keuangan, dan lainnya.

“Jadi yang penting pelayanan nya yang baru bukan logonya yang baru. Pergantian logo KAI sangatlah tidak produktif untuk pelayanan transportasi itu sendiri,” tekannya.

 

TAG#KA, #LOGO KA

198740550

KOMENTAR