Kai Havertz Cetak Hat-Trik, Chelsea Libas Barnley 6 Gol Tanpa Balas

Jakarta, Inako

Chelsea menunjukkan kelasnya sebagai tim papan atas Liga Inggris saat melumat Barnley dengan skor 6-0 dalam laga babak ketiga Piala Liga Inggris yang dimainkan di Stadion Stamford Bridge, Rabu (23/9) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Keran gol Chelsea dibuka Tammy Abraham pada menit ke-19, Kai Havertz (28', 55', 65'), Ross Barkley pada menit ke-49 dan ditutup Olivier Giroud menit ke-83.

Setiap pemain yang mencetak gol, mempunyai catatan prestasi tersendiri. Tammy Abraham, misalnya. Ia mempunyai catatan terbilang unik karena selalu mengukir gol dalam tiga partai Piala Liga Inggris saat menjadi pemain inti. Menariknya, ia melakukan hal itu dengan tiga klub berbeda, yakni Bristol City, Swansea, dan Chelsea.

Hal serupa juga dilakukan Olivier Giroud. Gol pertamanya di Piala Liga Inggris tercipta saat menyarangkan gol untuk Arsenal ketika mencukur Reading 7-5 pada Oktober 2012.

Akan tetapi, yang paling fenomenal dan menyita perhatian penonton adalah Kai Havertz. Anak muda berusia 21 tahun ini, mulai menunjukkan kepantasan harga mahalnya.

Transfermarkt melaporkan bahwa untuk mendatangkan Kepa Arrizabalaga dan Kai Havertz Chelsea harus merogoh kocek sebesar 72 juta pounds atau sekitar Rp 1,3 triliun.

Tiga gol Kai Havertz dalam laga kontra Barnley sudah cukup untuk membuktikan bahwa Chelsea tidak sia-sia menggelontorkan dana sebesar itu untuk mendatangkan dirinya ke Stamford Bridge.

Secara keseluruhan, Chelsea mendominasi permainan. Hal itu terlihat jelas dari prosentasi penguasaan bola The Blues yang mencapai 68,9 persen sepanjang pertandingan berlangsung.

Demikian juga dengan peluang yang didapat kedua tim. Pasukan Fransk Lampard memiliki 17 pelaung di mana 11 di antaranya mengarah tepat sasaran. Sementara Barnsley mempunyai 14 kesempatan dengan 9 menuju ke gawang.

Karena itu, tidak mengejutkan jika akhirnya The Blues mampu mengyudahi laga itu dengah meraih kemenangan 6-0 atas lawannya itu.

Tiga gol Kai Havertz yang dilesatkannya ke gawang Barnley menempatkan eks gelandang Bayern Leverkusen itu dalam barusan pemain paling subur di dunia di bawah Robert Lewandowski, Lionel Messi, dan Cristiano Ronaldo.

Sejauh ini, Lewandowski sudah mencetak 35 gol, Messi (32), dan Ronaldo (31) di semua kompetisi pada 2020.